Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Ceritakan Awal Mula Perang dengan Marc Marquez

Kompas.com - 12/09/2024, 13:02 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Usai kejadian tersebut, Rossi mendengar rumor di paddock yang menyebut bahwa Marquez tidak akan membiarkan dirinya memenangkan gelar juara dunia MotoGP.

“Setelah itu saya. mendengar mereka jalan-jalan di sekitar paddock, dan bilang 'oke, kita enggak bisa bersaing untuk kejuaraan dunia lagi, tapi dia (Rossi) juga tidak bisa menang’. Rumor menyebar di kalangan orang Spanyol, dan beberapa teman saya dari Spanyol datang untuk memberitahu saya agar berhati-hati dan memperhatikan,” kata Rossi.

Pertarungan kemudian memuncak di MotoGP Malaysia, atau yang terkenal dengan Sepang Clash. Pada balapan itu, Marquez tampak berkali-kali mengganggu Rossi di lintasan, hingga berakhir dengan tendangan yang dilakukan oleh pebalap yang identik dengan nomor motor 46 itu.

“Di Malaysia di mengganggu saya sepanjang balapan, dan setelah itu, saya mendekatinya, karena dia benar-benar berhenti di samping saya. Dia mencoba membuatku terjatuh tiga atau empat putaran, tapi dia tidak meraih setang saya. Aku mendekatinya dan menatap wajahnya seolah berkata 'cukup, cukup, apa yang Anda lakukan?’,” kata Rossi.

“Setelah itu kami saling bersentuhan. Saya tidak ingin menyenggolnya, tetapi dia terjatuh. Dan pada akhirnya, itu membuat saya kehilangan gelar juara dunia,” ucapnya.

Baca juga: Jangan Asal Ganti Pelek Hanya Melihat Desain dan Ukuran, Bahaya!

Usai kejadian itu, Rossi pun harus menerima keputusan Steward FIM MotoGP yang menyebut dirinya bersalah atas insiden senggolan dengan Marquez. Ia harus menerima hukuman dengan start di posisi paling buncit dan membuatnya kehilangan kesempatan meraih gelar juara dunia.

“Mereka memutuskan bahwa saya sengaja menendang Marquez, dan memutuskan bahwa saya harus start terakhir di Valencia. Reaksi pertama saya adalah melihat ke arah Marquez, dan Marquez melihat ke arah Alzamora sambil mengangguk tersenyum. Itu seperti mengatakan kepadanya 'kami berhasil’, kata Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau