Alasan Zeekr Mengebut Bikin Mobil Cuma 2,5 Tahun

SHANGHAI, KOMPAS.com – Sebagai merek baru di bawah payung Geely Group, Zeekr berlari cukup kencang untuk mengejar para kompetitor di segmen premium.

Salah satu upaya tersebut dapat dilihat dari keseriusan Zeekr membuat studio design center di Shanghai, China. Studio kedua setelah sebelumnya merek ini membuat studio serupa di Gothenburg, Sweden.

Baca juga: Komunitas GR Enthusiast Rayakan Hari Jadi yang Pertama

Javier Garcia-Gallardo, Head of Zeekr Art Design, mengatakan, merek yang eksis sejak 2021 ini hanya butuh waktu 2,5 tahun dari pertama kali membuat sketsa desain sampai akhirnya mobil diproduksi massal.

Foto: Zeekr Media Indonesia dalam rangkaian kegiatan Zeekr Brand International Tour adalah Zeeker Design Studio yang ada di kota Shanghai, China.

Waktu tersebut sangat cepat, mengingat merek-merek lain atau sebut saja merek Eropa, setidaknya butuh 5-6 tahun dari desain sketsa sampai akhirnya mobil produksi.

Javier mengatakan, proses yang cepat ini bukan berarti terburu-buru melainkan upaya Zeekr menangkap momen dan berlomba dalam hal teknologi dengan merek lain.

Seperti diketahui teknologi mobil listrik sedang berkembang sangat pesat. Jika mengikuti metode yang lama maka saat mobil keluar, teknologinya sudah melampaui di depan.

Baca juga: Toyota Sebut Flexy Fuel Bisa Jadi Solusi untuk Kurangi Emisi

“Mampu menempatkan teknologi terbaru lebih cepat, Anda tahu harus mempelajari apa saja untuk penggunaan atau kemungkinan baru yang berbeda dalam teknologi kendaraan. Anda mampu menempatkan tiga tahun ini sebelum pesaing Anda terlebih dahulu,” ujarnya di Shanghai, China, Senin (9/9/2024).

Foto: Damar Zeekr 007

Baca juga: Nilai Plus Mobil Eropa Bekas, Punya Sistem Pendingin Canggih

Selain soal teknologi, Zeekr ingin agar jadi pencipta tren bukan hanya sebagai pengikut.

“Anda tentu akan melihatnya sebagai pembuat tren dan bukan sebagai pengikut tren dan kedua, Anda akan memiliki teknologi itu sebagai keunggulan kompetitif dibandingkan dengan OEM yang lebih mapan,” ujarnya.

“Kecepatan itulah yang memberi kami pangsa pasar. Jika kami berada pada kecepatan yang sama, pencitraan merek akan memenangkan perlombaan dan bukan kualitas atau teknologi produk,” ujar Javier.