Video Viral, Truk Zig-zag dan Oleng Hampir Menimpa Pengendara Motor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkendara secara ugal-ugalan dilakukan sangat berbahaya, apalagi bila menggunakan truk. Belum lama ini, beredar video viral di media sosial yang memperlihatkan truk oleng hingga hampir menimpa pengendara motor di sebelahnya.

Pada video yang diunggah oleh akun media sosial X @Heraloebss, Rabu (4/9/2024), terlihat sopir truk melaju dengan zigzag hingga nyaris terguling ke kiri. Sementara di sisi kirinya, terdapat pengendara motor yang sedang berboncengan.

Baca juga: Tips Aman Berkendara di Antara Truk Besar

"Kalo yang Modyar Supir Trucknya sih ga papa, tapi kalo yang tewas pengguna jalan lain mending Bakar saja Supir dan Trucknya. Halow apa kabar Fungsi Pengawasan dan Penindakan?" tulis keterangan pada unggahan tersebut.

Kalo yang Modyar Supir Trucknya sih ga papa, tapi kalo yang tewas pengguna jalan lain mending Bakar saja Supir dan Trucknya

Halow apa kabar Fungsi Pengawasan dan Penindakan? pic.twitter.com/NRDQJOMvlj

— Miss Tweet | (@Heraloebss) September 4, 2024

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana, mengatakan, ada truk yang jalan normal saja sudah berbahaya, apalagi yang jalannya berulah.

"Truk atau bus yg berlagak seperti pada video, menurut saya, sudah membahayakan. Biasanya pengemudi tersebut mabuk atau dalam gangguan jiwa," ujar Sony, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Video Sopir Truk Salah Baca Kode Sein Bus Saat Menyalip

"Enggak mungkin pengemudi yang waras dan berkompeten melakukan tindakan-tindakan berbahaya. Sebab, pengemudi-pengemudi yang bertanggung jawab, pola pikirnya sudah mencari nafkah untuk keluarga," kata Sony.

Dok. @Heraloebss Video viral di media sosial, fenomena Truk Oleng

Sony menambahkan, bila sedang berkendara lalu bertemu dengan truk yang berulah seperti video viral tersebut atau melakukan tindakan yang membahayakan, sebaiknya tunggu hingga truk tersebut menjauh.

"Sebab, kalau kita tinggalkan atau dahului, ada kemungkinan ketemu lagi di depan," ujarnya.