Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Periklindo Bikin Konferensi di Bali 12-13 September 2024

Kompas.com - 04/09/2024, 19:41 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) akan menyelenggarakan seminar bertajuk Periklindo Electric Vehicle (EV) Conference 2024 pada 12-13 September 2024 di Bali.

Konferensi mengusung tema "EVolution REVolution on Technology, Consumers, and the Road to Sustainability" dan membahas perkembangan teknologi kendaraan listrik, adopsi konsumen, dan upaya menuju keberlanjutan di Indonesia.

Baca juga: Pertamina Kasih Diskon Pertamax di Hari Pelanggan, Ini Syaratnya

Tenggono Chuandra Phoa, Sekretaris Jenderal Periklindo, mengatakan, acara ini merupakan komitmen Periklindo untuk memajukan industri kendaraan listrik di Indonesia.

Periklindo Electric Vehicle (EV) Conference 2024 akan berlangsung pada 12-13 September 2024 di Bali.Foto: Sera Periklindo Electric Vehicle (EV) Conference 2024 akan berlangsung pada 12-13 September 2024 di Bali.

Acara ini berupaya memperkuat ekosistem EV melalui berbagai inisiatif berkelanjutan. Sejak didirikan, Periklindo telah berkontribusi signifikan dalam mendorong adopsi kendaraan listrik.

"Dengan komposisi pembicara dan tamu kehormatan yang akan hadir dalam konferensi ini, menunjukkan betapa seriusnya Indonesia dalam menggarap potensi industri kendaraan listrik sebagai bagian dari transformasi ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan," ujarnya di Jakarta, Rabu (4/9/2024).

Adrianto Gani, Ketua Promosi dan Pemasaran Periklindo mengatakan, pihaknya mengundang seluruh pemangku kepentingan, pelaku industri, akademisi dan masyarakat umum.

Baca juga: Video NMAX Turbo Keluar Asap Putih dari Knalpot, Coba Cek ke Bengkel

Deretan mobil listrik yang bisa dicoba di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024Kompas.com/Donny Deretan mobil listrik yang bisa dicoba di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

"Kami berharap konferensi ini dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan industri EV di Indonesia dan memperkuat jaringan kolaborasi antara pelaku industri, pemerintah, dan masyarakat,” katanya.

“Bali menawarkan lingkungan yang ideal untuk diskusi konstruktif dan inovatif yang akan mengarahkan kita menuju masa depan mobilitas yang lebih hijau," ujar Adrianto.

Konferensi ini akan menampilkan sejumlah pembicara terkemuka, yaitu:

Pembicara utama:

  • Prof. C.C. Chan – Dikenal sebagai Bapak Kendaraan Listrik Asia, beliau akan membagikan wawasan mendalam mengenai evolusi dan masa depan teknologi kendaraan listrik di kawasan Asia dan global.

Pembicara lain:

  • Kim Tae Kyung – CEO PT. TDL ENERGY INDONESIA, akan membahas inovasi dalam pengembangan infrastruktur energi terbarukan untuk mendukung ekosistem EV.
  • Seng Teong Chua – Managing Director Yinson GreenTech, akan mempresentasikan solusi teknologi hijau dan mobilitas berkelanjutan.
  • Prof. Dr. rer.nat, Evvy Kartini – Founder National Battery Research Institute, akan mengupas perkembangan terkini dalam teknologi baterai dan penyimpanan energi.
  • Daniel Eliawardhana – VP of Operation at PT PLN (Persero), akan membahas peran PLN dalam mendukung infrastruktur pengisian daya nasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau