ARAGON, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia menjelaskan mengapa dia tampil buruk di Sprint Race MotoGP Aragon, Sabtu (21/8/2024). Meski tidak menyebut secara gamblang tapi dia merujuk pada ban.
Seperti diketahui Bagnaia mengalami start yang buruk. Di awal balapan di langsung disalip beberapa pebalap, dan posisinya terus turun sampai akhirnya finis di posisi ke sembilan.
Baca juga: Transjakarta Pastikan Ketersediaan Armada saat Misa Akbar di GBK
Meski tidak menyebut secara eksplisit, pebalap asal Italia itu merujuk pada performa ban Michelin yang dia pakai. Ban licin alias tidak punya grip yang baik.
“(Itu) hal yang sama yang terjadi kemarin pagi. Di luar kendali kami. Itu bukan sesuatu tentang motor kami, tim kami, atau saya,” kata Bagnaia dilansir dari Crash, Minggu (1/9/2024).
"Itu sesuatu yang bisa terjadi. Masalahnya, itu terjadi dua kali di akhir pekan yang sama. Jadi saya sangat berharap besok akan lebih baik,” katanya.
Bagnaia mengatakan, dia tahu ada yang tidak beres sejak awal, dan kemudian di lap kelima saat dia mulai kehilangan posisi sehingga kemudian sangat sulit untuk mengejar lawan.
Baca juga: Pertamina Targetkan Wajib QR Code Beli Pertalite Tercapai Bulan Ini
"Begitu menginjak lap ke lima, saya langsung mengerti bahwa ada yang tidak beres, dan kemudian keadaan terus memburuk,” kata Bagnaia.
"Itu adalah balapan yang sulit karena saya kesulitan saat memasuki tikungan dan di tengah tikungan dan saya melaju sangat lambat,” ujarnya.
Baca juga: Ini 2 Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini
Bagnaia yakin bahwa kalau semuanya berlangsung baik dia punya kans untuk bertarung dengan Jorge Martin. Di mana di balapan Sprint Race, Martin juga terlihat tidak “ngoyo” mengejar Marquez.
Martin lebih menjaga irama balapa sampai akhir. Martin sadar bahwa dia sudah unggul poin dari Bagnaia dan kini memimpin klasemen pebalap.
"Saya yakin, secara realistis, saya bisa bertarung dengan Martín, karena Marc (Márquez) tampaknya mampu membuat perbedaan pada kami semua di tiga area lintasan,” katanya.
Baca juga: Bagnaia Terseok-seok di Sprint Race MotoGP Aragon, Amankan Satu Poin
Mengenai masalah ban depan tampak setelah start yang menurut Bagnaia disebabkan oleh kondisi grid yang kotor.
Selain Bagnaia, pebalap KTM Aleix Espargaro dan pebalap Yamaha Alex Rins mengkritik lintasan yang kotor.
"Saya memulai dari sisi grid yang kotor. Di Komisi Keselamatan kemarin, saya dengan jelas meminta, 'Tolong bersihkan lintasan dan grid start' karena jika tidak, itu bisa menjadi masalah, dan itu adalah masalah," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.