Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Mobil di ASEAN Anjlok, Thailand Masih Teratas

Kompas.com - 01/09/2024, 08:41 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivitas produksi kendaraan roda empat atau lebih di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) terkoreksi hingga 12,7 persen sepanjang semester I-2024 menjadi 1.85 juta unit.

Menurut data ASEAN Automotive Federation, Thailand masih menjadi kontributor utama dengan penguasaan 41 persen, 761.240 unit. Tepat berada di bawahnya ada Indonesia dengan total produksi 561.772 unit (30 persen).

Baca juga: Mercedes-Benz EQS Bakal Didiskontinu, Diganti S-Class Electric

Meski demikian, kedua negara besar tersebut mengalami penurunan produksi hingga 20 persen yoy. Sementara negara yang tengah melaju ialah Malaysia, berhasil naik 8,1 pesen dari 362.535 unit jadi 392.052 unit.

Lebih rinci, Thailand yang sedang mengalami perlambatan aktivitas penjualan dan produksi mengalami penurunan 17,4 persen. Tetapi, kondisi tersebut masih menjadikannya sebagai pusat produksi mobil di ASEAN.

Adapun Indonesia yang juga mengalami gejolak hingga turun 20 persen berada di posisi kedua. Sementara Filipina dan Myanmar masih menjadi negara urutan bontot untuk produksi mobil Januari-Juni 2024.

Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP Aragon, Spanyol, Marc Marquez Juara

Berikut rapor produksi mobil di ASEAN Januari-Juni 2024:

1. Thailand: 761.240 unit
2. Indonesia: 561.772 unit
3. Malaysia: 392.052 unit
4. Vietnam: 72.240 unit
5. Filipina: 54.333 unit
6. Myanmar: 1.068 unit

Rapor produksi mobil di ASEAN Januari-Juni 2023:

1. Thailand: 921.512 unit
2. Indonesia: 702.144 unit
3. Malaysia: 362.535 unit
4. Vietnam: 80.135 unit
5. Filipina: 56.738 unit
6. Myanmar: 229 unit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Meninggal di Peru, Pekerja Migran Tak Bisa Dipulangkan karena Masalah Biaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau