JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 40 unit kendaraan listrik Toyota bZ4X akan digunakan dalam rangkaian upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Sabtu (17/8/2024).
Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong penggunaan kendaraan bebas emisi di acara kenegaraan seperti acara peringatan Hari Kemerdekaan.
Pemilihan IKN sebagai lokasi upacara sekaligus menjadi momentum untuk menunjukkan potensi ibu kota baru sebagai pusat inovasi berkelanjutan, termasuk dalam sektor transportasi.
"Partisipasi tersebut diharapkan dapat mendukung keinginan Pemerintah Indonesia dalam mewujudkan mobilitas yang bebas polusi udara, sekaligus mendorong transformasi yang berkelanjutan dalam penggunaan mobil listrik sebagai future mobility solution di Indonesia,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto.
Baca juga: Cara Nissan Manjakan Konsumen Grand Livina dan Livina
Toyota bZ4X, kendaraan listrik penuh (Battery Electric Vehicle/BEV), dipilih sebagai alat transportasi VVIP selama acara berlangsung. Pemilihan kendaraan listrik ini sejalan dengan upaya pemerintah mencapai target emisi nol bersih pada tahun 2060.
Penggunaan kendaraan listrik dalam acara kenegaraan merupakan dukungan terhadap transisi energi bersih di Indonesia.
Selain mendukung upacara di IKN, Toyota bZ4X sebelumnya juga digunakan dalam berbagai acara internasional seperti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali dan KTT ASEAN di Labuan Bajo dan Jakarta.
Kehadiran kendaraan listrik di acara tersebut dinilai sebagai langkah strategis untuk memperkenalkan teknologi mobilitas masa depan kepada dunia.
Untuk memastikan kelancaran penggunaan kendaraan listrik selama acara, infrastruktur pendukung seperti fasilitas pengisian daya Ultra Fast Charger (UFC) 200 kW telah dipersiapkan di beberapa titik strategis di IKN. Teknisi bersertifikat juga disiagakan untuk mengantisipasi kebutuhan perawatan kendaraan selama upacara.
Baca juga: Cara Memeriksa Kondisi Radiator Saat Membeli Mobil Bekas
Penggunaan kendaraan listrik dalam upacara kenegaraan merupakan bentuk keseriusan pemerintah Indonesia dalam menerapkan solusi transportasi yang ramah lingkungan, sejalan dengan komitmen global terhadap pengurangan emisi karbon.
Langkah ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol komitmen pemerintah, tetapi juga sebagai dorongan bagi masyarakat untuk lebih terbuka terhadap adopsi kendaraan listrik.
"Kami berharap, ke depannya akan lebih banyak lagi kolaborasi dengan Pemerintah Indonesia dalam membangun masa depan yang berkelanjutan,” jelas Anton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.