JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, sempat beredar video di media sosial yang memperlihatkan seseorang mengganti accu atau aki mobil. Uniknya, pergantian tersebut dilakukan dengan kondisi mesin menyala.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lowslowmotif. Terdengar pada video, kondisi mesin mobil dalam keadaan menyala ketika aki dilepas dan dipasang lagi dengan yang baru.
Baca juga: Begini Langkah Benar Jumper Aki Mobil yang Soak
Disebutkan juga bahwa tindakan tersebut dilakukan agar memori pada kelistrikannya tidak terhapus, seperti gelombang radio yang disimpan pada head unit, jam pada kluster instrumen, dan lainnya.
View this post on Instagram
Kepala Bengkel Auto2000 Sisingamangaraja Nurrahman Adi Saputra mengatakan, memang untuk mobil yang menggunakan ECU ada yang perlu banyak dilakukan reset atau inisiasi apabila pergantian accu-nya tidak dilakukan saat mesin menyala.
"Saat accu lama yang lama terpasang di kendaraan dilepas, maka seketika pasokan listrik ke komputer akan terhenti. Sehingga, komputer otomatis perlu diatur ulang saat dipasang kembali accu-nya dan membutuhkan banyak proses inisiasi kembali," ujar Nurrahman, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Baca juga: Saat Aki Mobil Listrik Soak Bisa Pakai Teknik Jumper?
"Sehingga, saat ini saya lihat di beberapa bengkel accu melakukan pergantian accu dengan menghubungkan accu buffer/stand by, kemudian baru melepas accu lama, kemudian mengganti accu yang baru," kata Nurrahman.
Nurrahman menambahkan, tindakan tersebut aman untuk dilakukan, asalkan accu yang digunakan memiliki kapasitas yang sama.
"Jika tidak menggunakan accu buffer, tergantung mobilnya, ada yang masih bisa menyala, tapi ada juga yang tidak. Kalau yang mesinnya tetap bisa menyala, maka apabila pergantiannya cepat, mungkin tidak ada masalah. Sebab, saat ini jenis komputer setiap kendaraan berbeda-beda," ujar Nurrahman.
"Kalau mobil sekarang, biasanya dilepas accu-nya akan mati mesinnya. Kalau mobil sekarang, biasanya accu dilepas, mesinnya mati atau pincang dan goyang," kata Nurrahman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.