Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaya Berkendara yang Agresif Bisa Bikin Rantai Motor Cepat Aus

Kompas.com - 13/07/2024, 18:41 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap komponen dalam kendaraan memiliki peran krusial dalam menjaga performa dan keamanan, tak terkecuali rantai sepeda motor.

Komponen ini bekerja keras untuk mentransfer tenaga dari mesin ke roda belakang, dan ternyata gaya berkendara pengendara dapat mempengaruhi usia pakainya secara signifikan.

Gaya berkendara yang tidak tepat dapat menyebabkan keausan yang lebih cepat pada rantai motor, yang pada akhirnya berdampak pada kinerja dan keselamatan berkendara.

Pengendara perlu memahami bagaimana cara berkendara yang baik dan benar demi kenyamanan dan pemeliharaan kendaraan.

Baca juga: Tes Lengkap Honda CRF250L, dari Desain sampai Biaya Kepemilikan

Wahyu Budi, Technical Center Instructor PT Wahana Makmur Sejati, menjelaskan bahwa gaya berkendara yang agresif, seperti sering melakukan akselerasi dan pengereman mendadak, bisa mempercepat keausan rantai motor.

"Gaya berkendara yang terlalu kasar menyebabkan beban yang tidak merata pada rantai motor, sehingga rantai cepat aus dan perlu diganti lebih sering," kata Wahyu Budi kepada Kompas.com, Sabtu (13/7/2024).

Berkendara agresif memicu rantai motor cepat aus.Depositphotos Berkendara agresif memicu rantai motor cepat aus.

Ia juga menambahkan bahwa rantai motor yang sering mengalami beban berlebih dari gaya berkendara yang agresif cenderung lebih cepat melar dan kehilangan kekuatannya.

"Sebaliknya, berkendara dengan halus dan menghindari perubahan kecepatan yang tiba-tiba dapat membantu memperpanjang umur rantai motor," lanjutnya.

Baca juga: Pebalap MotoGP Bezzecchi dan Diggia Tiba di Bali

Dengan memahami pengaruh gaya berkendara terhadap keausan rantai motor dan menerapkan gaya berkendara yang lebih halus, pengendara dapat memperpanjang umur komponen vital ini.

Selain itu, perawatan rutin seperti pelumasan dan penyesuaian ketegangan rantai sesuai rekomendasi pabrikan sangat penting untuk menjaga performa dan keselamatan berkendara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Taksi Online Lawan Arah di Tol, Driver Bisa Didenda Rp 500.000

Video Taksi Online Lawan Arah di Tol, Driver Bisa Didenda Rp 500.000

Feature
Waspada Macet, Ada Perbaikan Tol Jakarta-Tangerang sampai Minggu Depan

Waspada Macet, Ada Perbaikan Tol Jakarta-Tangerang sampai Minggu Depan

News
[POPULER OTOMOTIF] Apakah Harus Menunggu Lampu Indikator Mati Sebelum Starter Mobil? | Alasan Menyalakan Mobil Matik Harus Injak Rem Dahulu

[POPULER OTOMOTIF] Apakah Harus Menunggu Lampu Indikator Mati Sebelum Starter Mobil? | Alasan Menyalakan Mobil Matik Harus Injak Rem Dahulu

News
Hasil Klasemen Usai Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Memimpin

Hasil Klasemen Usai Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Memimpin

Sport
Dibekali Teknologi Terkini, Mobil Superâ„¢ All-in-One Protection Tawarkan Perlindungan Mesin hingga 20 Tahun

Dibekali Teknologi Terkini, Mobil Superâ„¢ All-in-One Protection Tawarkan Perlindungan Mesin hingga 20 Tahun

BrandzView
Hasil Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Menang, Bagnaia Kedua

Hasil Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Menang, Bagnaia Kedua

Sport
Live Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Diggia dan Bezzecchi Terjatuh

Live Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Diggia dan Bezzecchi Terjatuh

Sport
Tips Aman Pakai Intercom Buat Pengendara Motor

Tips Aman Pakai Intercom Buat Pengendara Motor

Tips N Trik
Begini Cara Belok Kanan Agar Tidak Kagok, Pemotor Pemula Wajib Paham

Begini Cara Belok Kanan Agar Tidak Kagok, Pemotor Pemula Wajib Paham

Tips N Trik
Dibantu Toyota, BMW Siap Meluncurkan Mobil Hidrogen di 2028

Dibantu Toyota, BMW Siap Meluncurkan Mobil Hidrogen di 2028

News
Tips Mengelola Aplikasi agar Headunit Mobil Tidak Lemot

Tips Mengelola Aplikasi agar Headunit Mobil Tidak Lemot

Aksesoris
Jangan Simpan Barang-Barang Ini di Mobil Saat Cuaca Panas

Jangan Simpan Barang-Barang Ini di Mobil Saat Cuaca Panas

Tips N Trik
Versi Terbaru Meluncur, Harga Fortuner Bekas Dijual mulai Rp 100 Jutaan

Versi Terbaru Meluncur, Harga Fortuner Bekas Dijual mulai Rp 100 Jutaan

News
Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino 2024, Bagnaia Pole Position

Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino 2024, Bagnaia Pole Position

Sport
Kenali 4 Penyebab Tenaga Mobil Matik Ngempos

Kenali 4 Penyebab Tenaga Mobil Matik Ngempos

Tips N Trik
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau