Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom gara-gara OB Tak Sengaja Injak Pedal Gas

Kompas.com - 21/06/2024, 10:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Beredar video berdurasi 49 detik di berbagai grup WhatsApp mengenai Honda Brio kehilangan kendali sehingga menabrak pintu kaca showroom sampai pecah.

Dalam video itu terlihat kondisi Brio yang masih baru mengalami kerusakan di bagian bemper depan.

"Siapo yang bawaknyo? Lailahaillallah, ngapo. Ya Allah baru mobil ni, Astagfirullahallazim. Mobil baru. Ngapo oi, ngapo te gas tu (yang bawa mobil siapa? Lailahaillallah ada apa, ya Allah mobil ini baru. Astagfirullahallazim. Mobil baru, kenapa bisa sampai terinjak gas seperti itu?)," kata suara perekam.

Dikutip dari Kompas.com,kejadian ini berlangsung di showroom Honda Union Palembang yang berada di Jalan A Yani, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, sekitar pukul 11.00 WIB, Kamis (20/6/2024).

Baca juga: OB Tak Sengaja Injak Gas, Honda Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom hingga Pecah


Manajer Bengkel showroom Honda Union Palembang Dwi Oyong mengatakan, kejadian bermula saat salah satu office boy (OB) berinisial AM sedang membersihkan mobil tersebut.

Saat hendak membersihkan interior, AM tidak sengaja menginjak pedal gas sehingga kendaraan melaju dan menabrak pintu kaca showroom hingga pecah.

“Saya minta maaf kepada customer Honda atas kejadian ini, karena tidak bisa kita hindarkan lagi, kondisinya personal error yang terjadi,” kata Dwi.

Kejadian seperti ini pernah terjadi sebelumnya, tapi di pameran dalam mal.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, pengelola wajib memastikan mobil dalam kondisi off dan tidak ada kunci kontak yang menggantung karena bisa berbahaya.

“Berikan pengaman tambahan dengan pertimbangan jika hal-hal buruk terjadi apa yang harus dilakukan,” kata Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.

Pemilik lahan sebaiknya melibatkan pihak safety sebagai orang yang bertanggung jawab dalam hal pengamanan.

Baca juga: Alasan Penumpang Bus AKAP Gemar Cari Tiket Lewat Aplikasi

“Mereka meremehkan faktor X ini sehingga kecelakaan-kecelakaan serta kegagalan-kegagalan yang memalukan selalu berulang. Pihak safety adalah pihak yang independen, bukan security, karena ini dua ranah yang berbeda antara pengamanan lingkungan dengan kendaraan, tetapi tetap harus ada kerja sama,” kata Sony.

Sony menjelaskan, adanya pihak safety ini setidaknya bisa meminimalisasi risiko bahaya yang bisa terjadi kapan saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau