Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Oli Mesin Jangan Semprot Pakai Angin Kompresor

Kompas.com - 04/06/2024, 10:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika mengganti oli mesin motor, mekanik di bengkel sering kali menyemprotkan bagian lubang pengisian pelumas ke dalam mesin dengan angin kompresor.

Tujuannya agar seluruh sisa oli di bak karter kopling keluar semua, termasuk kerak dan kotoran. Dengan begitu, oli yang masuk ke mesin benar-benar baru.

Tapi ternyata cara ini tidak tepat. Sebab, angin dari kompresor mengandung uap air yang akan menempel dan memiliki dampak buruk buat mesin.

Baca juga: All New Honda BeAT Meluncur, Harga mulai Rp 18 Jutaan

Ganti oli motor secara mandiri di rumahFlickr/ErFarinder Ganti oli motor secara mandiri di rumah

Endro Sutarno, People & Technical Development SiTEPAT, mengatakan, apabila cara ini dibiarkan terus-menerus malah bisa berakibat fatal bagi mesin kendaraan bermotor.

“Sisa oli di dalam mesin ini sebenarnya cuma beberapa cc,” ujar Endro, kepada Kompas.com (3/6/2024).

“Tapi jika tetap ingin mengeluarkannya, bisa diakali dengan menggunakan kick starter. Tentu posisikan kunci kontak dalam posisi off,” kata dia.

Baca juga: Intip Suasana Baru Kabin Toyota Rush GR Sport Facelift

Tidak perlu banyak-banyak, cukup gunakan kick starter 3-5 kali, dan ulangi langkah ini setelah motor didiamkan selama 10 menit.

Setelah cara ini dilakukan, biasanya oli yang keluar hanya sedikit, karena memang sisa oli kotornya tinggal sedikit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau