Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan Pengemudi yang Bisa Bikin Mobil Matik Cepat Rusak

Kompas.com - 01/06/2024, 07:42 WIB
Selma Aulia,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Mengendarai mobil dengan transmisi matik lebih mudah dibandingkan dengan mobil manual, pasalnya pengemudi tidak perlu repot menginjak kopling untuk melakukan perpindahan gigi.

Sayangnya, kemudahan ini seringkali membuat pengemudi mobil matik terlena dan melakukan kesalahan saat berkendara. Apalagi, jika kebiasaan tersebut dilakukan secara berulang-ulang.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic, mengatakan, terdapat beberapa kebiasaan pengemudi yang harus dihindari supaya tidak membuat mobil matik cepat rusak.

“Pertama, jangan membawa muatan berlebih, terutama saat menanjak karena jumlah beban mobil akan sangat memengaruhi usia matik,” kata Iwan kepada Kompas.com, Jumat (31/5/2024).

Baca juga: Produsen Oli Ini Raih Penghargaan Bergengsi

impresi berkendara Mitsubishi XForceKompas.com/Nanda impresi berkendara Mitsubishi XForce

Iwan juga mengatakan, pengemudi mobil matik sebaiknya tidak terlalu sering melajukan kendaraan dengan kecepatan penuh dan kebut-kebutan.

“Jangan kebut-kebutan, karena semakin sering spin maka matik akan cepat rusak, dan jangan lama-lama berada pada kecepatan rendah atau gigi tidak pindah-pindah, misalnya selalu berjalan pada 1 gigi,” kata Iwan.

Selain itu, Iwan juga mengatakan, untuk tidak terlalu lama di posisi L, jika sudah memungkinan maka segera pindah tuas transmisi.

Dia juga mengimbau, saat mobil matik belum benar-benar berhenti jangan pernah pindah tuas transmisi ke R karena mengakibatkan efek kejutan mekanis pada sistem transmisi.

“Jangan pindahkan gigi D ke R kalau mobil belum benar-benar berhenti,” kata iwan.

Baca juga: Hasil Practice MotoGP Italia 2024, Bagnaia Tercepat

Test Drive Toyota C-HR Hybrid 2022KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Test Drive Toyota C-HR Hybrid 2022

Kemudian, saat berhenti di lampu merah pastikan memposisikan tuas transmisi dengan benar,

“Saat berhenti di lampu merah posisikan gigi di N dan aktifkan rem tangan. Berada di posisi D akan memperpendek usia matik dan membuat boros kampas rem. Kemudian, saat pertama jalan jangan langsung tancap gas, berikan waktu dua detik setelah geser gigi,” kata Iwan.

Maka dari itu, untuk menghindari kerusakan pada mobil transmisi matik, diharapkan pengemudinya tidak lagi melakukan kebiasaan-kebiasaan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau