Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Mode Berkendara Eco dan Eco+ Wuling Cloud EV

Kompas.com - 06/05/2024, 18:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Cloud EV juga dibekali dengan mode berkendara. Beberapa di antaranya adalah mode Eco dan Eco+.

Kedua mode berkendara ini sama-sama mengutamakan efisiensi daya. Tapi, ada sedikit perbedaan besarnya efisiensi pada kedua mode berkendara tersebut.

Baca juga: Jajal Wuling Cloud EV di Jalan Raya, Mudah Aplikasikan Fitur

Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, mengatakan, untuk mode Eco+ dibuat lebih irit dibandingkan dengan mode Eco. Selain itu, pada Eco+ juga dibatasi lagi besaran tenaganya.

"Secara nominal, saya tidak tahu persisnya. Tapi, itu akan berefek ke kecepatan maksimumnya," ujar Danang, kepada wartawan, saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

"Kemudian, responsnya juga berbeda, karena Eco+ itu lebih dibuat irit daripada Eco. Kalau konsumsi AC sama, hanya pengeluaran dayanya untuk penggerak itu yang berbeda dan responsnya," kata Danang.

Baca juga: Ini Alasan Wuling Enggan Sematkan Sunroof pada Cloud EV

Danang menambahkan, kecepatan maksimum untuk Eco+ dibatasi hingga 80 kilometer per jam. Sedangkan pada mode Eco, Normal, dan Sport, kecepatan maksimumnya bisa mencapai 150 kilometer per jam.

Terkait kemampuan akselerasi, Danang menambahkan, Wuling Motors secara resmi belum melakukan pengetesan untuk 0-100 kilometer per jam di Indonesia.

Saat ini, Wuling baru mengumumkan kisaran harga untuk Cloud EV, yakni Rp 410 jutaan. Meski demikian, jalur pemesanan sudah mulai dibuka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
menurut saya, sebaiknya subsidi mobil listrik terbatas hanya utk mobil dgn harga jual 250jt. tetapi spek yg utk jalan raya, bukan mobil mini ban kecil. sebab harga mobil listrik 300-500jt tidak menjangkau pengguna massal. hanya jadi ajang tambahan cuan dan menghapus diskon dealer.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau