Bos Repsol Honda Pusing, Usaha Belum Ada yang Membuahkan Hasil

JAKARTA, KOMPAS.com - Honda masih belum berhasil memberikan performa terbaiknya. Tidak hanya pebalapnya, tapi juga para petinggi di Honda Racing Corporation (HRC) juga bingung usahanya belum juga membuahkan hasil.

Sudah tiga seri berlalu, tapi belum ada juga pebalap Honda yang bisa finis sepuluh besar, baik sprint race maupun balapan utama. Luca Marini, Joan Mir, Johann Zarco, dan Takaaki Nakagami, semua kesulitan.

Baca juga: Banyak Masalah Teknis Jika F1 dan MotoGP Digelar Bersamaan

Pada MotoGP Amerika 2024, hanya Marini yang berhasil menyelesaikan balapan. Sementara tiga pebalap Honda lainnya terjatuh. Padahal, musim lalu Honda menang di Sirkuit Austin melalui Alex Rins yang saat ini berada di LCR Honda.

todocircuito.com Joan Mir telah mengalami 8 kali crash pada 4 seri pembuka MotoGP 2023

Alberto Puig, Manajer Tim Repsol Honda, mengatakan, yang bisa dia sampaikan saat ini adalah semua teknisi Honda di Jepang sedang bekerja keras.

"Mereka benar-benar mencoba, mereka bekerja pada bermacam-macam hal. Mereka membawa orang-orang baru ke dalam grup, mereka memiliki lebih banyak tenaga kerja. Maksud saya, bukan berarti mereka tidur," ujar Puig, dikutip dari Motorsport.com, Sabtu (20/4/2024).

Baca juga: Ducati Sebut Podium di MotoGP Amerika 2024 Penting buat Bastianini

Meski demikian, RC213V masih juga tidak bekerja dengan baik. Puig mengatakan, Honda sudah melakukan perubahan besar pada motor, termasuk melakukan peningkatan yang baik secara teoritis.

Foto: Crash.net Luca Marini

"Tapi Anda tidak bisa melihatnya di lintasan. Saat ini kami sedikit bingung. Kami mencoba banyak hal, tapi kami tidak bisa melihat sesuatu yang benar-benar mengesankan di lintasan. Ini kenyataan," kata Puig.

Sebagian pebalap Honda sepakat bahwa RC213V tahun lalu masih lebih baik dibandingkan musim ini.