Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekam Jejak Sinergi Kakorlantas Irjen Firman Shantyabudi dan Jasa Raharja

Kompas.com - 03/12/2023, 19:53 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) Irjen Pol. Firman Shantyabudi memasuki masa purna tugas pada 17 November 2023.

Perjalanan Firman sejak menjabat dari 31 Oktober 2021 telah mengantongi sejumlah prestasi gemilang dalam menciptakan lingkungan transportasi yang aman dan tertib. Termasuk dalam kolaborasi bersama Jasa Raharja.

Firman dan Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, memang punya hubungan dekat dan telah menjadi sahabat sejak lama.

Baca juga: Tol Solo-Yogyakarta Akan Dibuka Fungsional Saat Liburan Nataru

Berangkat dari kedekatan tersebut, kedua instansi yang dipimpin masing-masing juga turut menjalin kolaborasi serta fokus pada tugas bersama menjaga keamanan, ketertiban, dan keselamatan lalu lintas di Indonesia.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Kakorlantas Polri Firman Santyabudi mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Minggu (9/4/2023), mengecek kondisi Tol Cisumdawu seksi 4,5, dan 6.Kementerian Perhubungan RI Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Kakorlantas Polri Firman Santyabudi mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Minggu (9/4/2023), mengecek kondisi Tol Cisumdawu seksi 4,5, dan 6.

Hal ini juga dilandasi visi bersama yakni, menjaga kewajiban pembayaran pajak sebagai pertanggungan perlindungan asuransi kecelakaan dan meningkatkan pencegahan kecelakaan lalu lintas.

Dari kolaborasi keduanya juga menghasilkan sejumlah kebijakan yang telah berhasil diimplementasikan, seperti :

- Rekonsiliasi data kendaraan bermotor yang berdampak pada diketahuinya tingkat kepatuhan masyarakat yang relatif masih rendah, serta data yang belum tersentralisasi secara nasional.

- Penguatan Tim Pembina Samsat. Meskipun sudah dibentuk oleh Perpres No. 5 Tahun 2015, tetapi fungsi kerja lembaga, bahkan logo baru, disahkan di masa kepemimpinan Firman dan Rivan, serta Dirjen Bina Keuangan daerah Kemendagri Agus Fatoni. Hal itu pula yang membuat pertumbuhan pembayaran pajak di 2022 tumbuh signifikan.

Baca juga: Sampai 100.000 Km, Berapa Biaya Perawatan Terios Varian Tertinggi

- Penegakan hukum melalui implementasi UU 22 Tahun 2009, terutama pasal 74 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

- Digitalisasi terhadap laporan laka atau Integrated Road Safety Management System (IRSMS) yang telah terimplementasi 100 persen di seluruh Polda. Sehingga, praktis tidak perlu adanya rekonsiliasi data terhadap Polri dan Jasa Raharja terkait jumlah laka.

- Perubahan pelat nomor putih sebagai dasar penertiban pajak kendaraan dan pengkinian data. Perubahan ini memudahkan identifikasi bahwa yang belum berpelat putih, belum melakukan pembayaran pajak dan melakukan pengkinian data.

- Interkoneksi data kendaraan dalam verifikasi pelaksanaan ETLE.

Kesukseskan keduanya juga tak lepas dari peran aktif dan inisiatif menjalin kolaborasi bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, terutama dalam penyelenggaran Mudik Lebaran, Natal dan Tahun Baru, juga kegiatan nasional dan internasional.

Baca juga: Polisi Akan Batasi Truk Angkutan Barang Saat Libur Natal Tahun Baru

Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) Irjen Pol. Firman Shantyabudi dan Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. PurwantonoDOK. JASA RAHARJA Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) Irjen Pol. Firman Shantyabudi dan Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono

Hasilnya dibuktikan pada periode Operasi Ketupat 2023, yakni 18-23 April 2023, jumlah kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan 19 persen dari tahun sebelumnya. Hal tersebut sejalan dengan jumlah santunan Jasa Raharja, di mana pada periode H-7 sampai H+7 Lebaran mengalami penurunan 25 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau