Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aleix Espargaro Didenda Rp 168 Juta karena Tampar Helm Morbidelli

Kompas.com - 19/11/2023, 08:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber Crash.net


JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap tim pabrikan Aprilia, Aleix Espargaro, ditetapkan bersalah dalam insiden antara dirinya dengan pebalap tim pabrikan Yamaha, Franco Morbidelli di sesi latihan bebas (FP2) hari Sabtu di MotoGP Qatar.

Keputusan Stewards, yang dijatuhkan setelah kualifikasi, Sabtu pukul 20.00 WIB mendenda Aleix Espargaro sebanyak 10.000 euro atau setara Rp 168 juta serta penalti turun enam posisi saat balapan hari Minggu.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2023 Usai Sprint Race Qatar, Martin Makin Ancam Bagnaia

 

Atas keputusan tersebut Aleix akan start dari posisi ke-16 saat balapan utama nanti. Meski saat sprint race pada Sabtu tengah malam atau Minggu pukul 00.00 WIB dini hari tetap start dari posisi ke-10.

Perselisihan antara Aleix dan Morbidelli terjadi karena kontak saat di trek. Morbidelli awalnya menyodok Espargaro yang membuatnya terlempar keluar tapi tidak jatuh.

Aleix kesal dan membalas menyodok Morbidelli di tikungan selanjutnya.

Namun Aleix masih sangat kesal, dan ketika motor Morbidelli bersebelahan dengan dirinya, pebalap asal Italia itu tampak ingin bicara "tenang" pakai isyarat tangan tapi justru helmnya ditempeleng oleh Aleix.

Baca juga: Tampil Gaya dengan Wuling BinguoEV, Cocok buat Teman Bermobilitas

 Pebalap Aprilia, Aleix Espargaro, memegang helmnya dengan tulisan satu lap lagi pada sesi konferensi pers jelang MotoGP Catalunya 2023 pada 31 Agustus 2023.AFP/LLUIS GENE Pebalap Aprilia, Aleix Espargaro, memegang helmnya dengan tulisan satu lap lagi pada sesi konferensi pers jelang MotoGP Catalunya 2023 pada 31 Agustus 2023.

Pernyataan Steward mengenai hukuman Aleix Espargaro:

Pada tanggal 18 November 2023 pukul 15;07:19 selama sesi QATAR AIRWAYS GRAND PRIX OF QATAR Free Practice 2 Anda terlihat berperilaku agresif termasuk menyerang fisik nomor 21.

Hal ini bertentangan dengan Pasal 3.3.2.2 Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM

"Setiap tindakan korup atau curang, atau tindakan apa pun yang merugikan kepentingan pertemuan atau olahraga, yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang yang terjadi selama sebuah acara," tulis Steward dilansir dari Crash.net,MInggu (19/11/2023).

Baca juga: Savart Resmikan Experience Store, Bidik Konsumen Jabodetabek

Franco Morbidelli saat berlaga pada MotoGP Argentina 2023 di Sirkuit Termas de Rio Hondo@mj_photogp Franco Morbidelli saat berlaga pada MotoGP Argentina 2023 di Sirkuit Termas de Rio Hondo

Oleh karena itu, ini merupakan pelanggaran terhadap Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM dan merugikan kepentingan olahraga.

"Untuk alasan di atas, FIM MotoGP Stewards Panel telah mengenakan denda sebesar 10.000 Euro dan penalti 6 Posisi Grid untuk MotoGP QATAR AIRWAYS GRAND PRIX OF QATAR MotoGP Race."

Di sisi lain, Aleix bukan satu-satunya pebalap yang menerima penalti grid. Pebalap pengganti LCR Honda, Iker Lecuona turun tiga posisi karena melaju perlahan di garis balap dan menghalangi Enea Bastianini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau