JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap tim pabrikan Aprilia, Aleix Espargaro, ditetapkan bersalah dalam insiden antara dirinya dengan pebalap tim pabrikan Yamaha, Franco Morbidelli di sesi latihan bebas (FP2) hari Sabtu di MotoGP Qatar.
Keputusan Stewards, yang dijatuhkan setelah kualifikasi, Sabtu pukul 20.00 WIB mendenda Aleix Espargaro sebanyak 10.000 euro atau setara Rp 168 juta serta penalti turun enam posisi saat balapan hari Minggu.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2023 Usai Sprint Race Qatar, Martin Makin Ancam Bagnaia
Tempers flared between @AleixEspargaro and @FrankyMorbido12 in FP2 earlier on! ????
The Spaniard has been fined and handed a 6-place grid penalty for Sunday's race ??#QatarGP ???????? pic.twitter.com/0wOq1emo6x
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 18, 2023
Atas keputusan tersebut Aleix akan start dari posisi ke-16 saat balapan utama nanti. Meski saat sprint race pada Sabtu tengah malam atau Minggu pukul 00.00 WIB dini hari tetap start dari posisi ke-10.
Perselisihan antara Aleix dan Morbidelli terjadi karena kontak saat di trek. Morbidelli awalnya menyodok Espargaro yang membuatnya terlempar keluar tapi tidak jatuh.
Aleix kesal dan membalas menyodok Morbidelli di tikungan selanjutnya.
Namun Aleix masih sangat kesal, dan ketika motor Morbidelli bersebelahan dengan dirinya, pebalap asal Italia itu tampak ingin bicara "tenang" pakai isyarat tangan tapi justru helmnya ditempeleng oleh Aleix.
Baca juga: Tampil Gaya dengan Wuling BinguoEV, Cocok buat Teman Bermobilitas
Pernyataan Steward mengenai hukuman Aleix Espargaro:
Pada tanggal 18 November 2023 pukul 15;07:19 selama sesi QATAR AIRWAYS GRAND PRIX OF QATAR Free Practice 2 Anda terlihat berperilaku agresif termasuk menyerang fisik nomor 21.
Hal ini bertentangan dengan Pasal 3.3.2.2 Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM
"Setiap tindakan korup atau curang, atau tindakan apa pun yang merugikan kepentingan pertemuan atau olahraga, yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang yang terjadi selama sebuah acara," tulis Steward dilansir dari Crash.net,MInggu (19/11/2023).
Baca juga: Savart Resmikan Experience Store, Bidik Konsumen Jabodetabek
Franco Morbidelli saat berlaga pada MotoGP Argentina 2023 di Sirkuit Termas de Rio Hondo
Oleh karena itu, ini merupakan pelanggaran terhadap Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM dan merugikan kepentingan olahraga.
"Untuk alasan di atas, FIM MotoGP Stewards Panel telah mengenakan denda sebesar 10.000 Euro dan penalti 6 Posisi Grid untuk MotoGP QATAR AIRWAYS GRAND PRIX OF QATAR MotoGP Race."
Di sisi lain, Aleix bukan satu-satunya pebalap yang menerima penalti grid. Pebalap pengganti LCR Honda, Iker Lecuona turun tiga posisi karena melaju perlahan di garis balap dan menghalangi Enea Bastianini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.