Mencoba Mobil Listrik Toyota Tanpa Pedal Gas dan Pedal Rem

Aichi, KOMPAS,com - Toyota coba membuat terobosan baru yang makin memudahkan pengemudi. Teknologi baru yang sedang dikembangkan ini lebih memudahkan para disabilitas untuk dapat mengemudikan mobil.

Jadi, pedal rem dan gas yang terdapat di ruang kaki dihilangkan. Posisi pedal-pedal tersebut dipindahkan ke setir. Kurang lebih penggambaran mudahnya seperti tuas gas pada kendaraan ATV.

Baca juga: Merasakan Hasil Pengembangan Transmisi Manual Mobil Listrik Toyota

Letaknya ada di lingkar kemudi sebelah kanan yang posisinya dibuat pas dengan jari jempol jika tangan pada posisi berkendara di arah jarum jam 9.15 (tangan kiri ada di posisi angka 9 dan kanan ada di posisi angka 3).

Lihat Foto

Desain bentuk lingkar kemudi yang mengaplikasi teknologi Neo Steering pada mobil Toyota dan Lexus(Kompas.com - Aris Harvenda)

Sementara untuk tuas rem dibuat seperti tuas rem sepeda, namun dengan posisi vertikal yang letaknya di sebelah kiri dan juga kanan di posisi yang sama dengan tuas gas.

Karena sifatnya masih prototipe dan dalam masa percobaan, tampilan setirnya terlihat sangat berantakan dengan beragam sensor dan adaptor. Mobil yang jadi kelinci percobaan adalah Lexus RZ.

Baca juga: Toyota Siapkan Mobil Sport Berbasis Motor Listrik

Penyesuaian

Waktunya mencoba langsung bagaimana rasanya berkendara tanpa mengoperasikan pedal gas dan pedal rem. Kagok, itulah impresi awal yang keluar saat di ruang kemudi. Kaki secara reflek mencari kedua pedal tersebut.

Beberapa instruksi diberikan oleh teknisi untuk mulai menjalankan mobil. Caranya mirip dengan ketika Anda, bagi yang pernah, mengemudikan ATV.

Lihat Foto

Desain bentuk setir yang mengaplikasi teknologi Neo Steering pada mobil Toyota dan Lexus(Kompas.com - Aris Harvenda)

Tekanan pada tuas yang menempel pada jempol sangat sensitif terlebih lagi RZ sebagai BEV memiliki torsi yang besar dan responsif. Jadi, tekanan yang diberikan harus sangat smooth untuk menggerakkan awal.

Begitu pula dengan pengoperasian tuas rem yang juga sensitif. Penyesuaian dan adaptasi adalah kunci utama saat mencobanya. Selain itu gerakan reflek saat kondisi-kondisi tertentu juga harus diadaptasi untuk langkah antiipasi.

Menyenangkan, sekaligus terasa agak aneh memang. Kapan akan diaplikasikan teknologi yang diperkenalkan sebagai Neo Steering ini oleh Toyota? Mereka pun belum punya jawaban pasti kapan bakal diaplikasikan.