Seberapa Responsif Performa Wuling Alvez?

JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Alvez hadir mengisi segmen SUV B di Indonesia. Namun secara harga, Wuling memiliki strategi yang mengganggu kelas LSUV lantaran banderolnya sangat kompetitif. 

Sebelumnya, redaksi sudah membedah mengenai eksterior, interior, fitur dan juga rasa berkendara. Kali ini giliran memberikan data tes akselerasinya dari hasil pengujian beberapa waktu lalu.

Baca juga: Jumpa Solio, Mobil Terlaris Suzuki Arena Jepang

Alvez mengusung mesin 1.485 cc naturally aspirated, inline-4 cylinder, DVVT, DOHC. Dapur pacu tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga 105 tk di 5.800 rpm dan torsi 143 Nm pada putaran mesin 4.000-4.600 rpm.

KOMPAS.com/Adityo Wisnu Hasil tes Wuling Alvez

Menggunakan racelogic, tes dimulai dari posisi diam untuk mengukur kecepatan 0-60 kilometer per jam (kpj) dan 0-100 kpj.

Saat tes berlangsung, redaksi menggunakan dua pengemudi dengan berat bada yang berbeda, yakni 80 kg dan 75 kg.

Berdasarkan hasil racelogic, untuk 0-60 kpj dapat diraih dalam 8,2 detik dan 0-100 kpj ditempuh dalam waktu 16,9 detik.

Sebagai catatan, redaksi memakai transmisi D biasa dan tidak memakai mode S. Tujuannya untuk mendapat data asli yang paling mendekati performa normal saat digunakan harian.

Baca juga: Mitsubishi Pamer 12 Mobil di Japan Mobility Show 2023

Berdasarkan data, tenaga Alvez paling kecil dibandingkan kompetitor SUV 1.500 cc. Hyundai Creta punya tenaga 113 tk dan torsi 143,8 Nm. Sedangkan Honda HR-V menghasilkan 121 tk pada 6.600 rpm dan torsi 145 Nm di 4.300 rpm.

KOMPAS.com/Adityo Wisnu Wuling Alvez meluncur di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, Februari lalu. Alvez menjadi senjata Wuling masuk ke segmen baru yaitu SUV ringkas atau bisa disebut SUV B.

Soal tenaga, redaksi menilai mesin Alvez tak terlalu responsif di putaran bawah, apalagi saat pakai mode eco yang terasa tertahan dan baru terasa ketika mesin sudah di putaran menengah.

Hal ini terasa saat pengemudi akan menyalip mobil lain dan di tanjakan. Pedal gas mesti diinjak lebih dalam untuk mengeluarkan performa lebih optimal.