Polri Siapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk KTT AIS Forum 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Kolantas Polri memastikan bakal menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk menyukseskan pergelaran Konferensi Tingkat Tinggi Negara Pulau dan Kepualuan atau Archipelagic and Island State (AIS) Forum 2023 di Bali.

Hal tersebut agar jalur delegasi negara yang akan beraktifitas pada 10-11 Oktober 2023 mendatang lancar dan aman. Seluruh pengamanan akan dikendalikan secara terpusat dari Command Center 91 ITDC Nusa Dua, Badung sebagai Pokso Pengamanan.

"Polisi lalu lintas akan mengambil langkah-langkah yang perlu dilakukan, salah satunya penyiapan jalur, kemudian rekayasa di beberapa titik apabila ada peningkatan arus," ujar Kakorlatas Polri Irjen Firman Shantyabudi dalam keterangannya, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: Jangan Pakai Ban Mobil Beda Ukuran, Ini Risikonya

Lihat Foto

Ilustrasi lalu lintas Jalan Kapten Muslihat, Bogor, Jawa Barat, yang dipenuhi Angkutan Kota (Angkot).(ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH)

Untuk menyamakan presepsi sebelum melaksanakan operasi, Polri juga akan melakukan praoperasi bersama satuan tugas supaya kegiatan yang akan dihadiri perwakilan 51 negara kepulauan dan pulai ini bisa berjalan dengan baik.

"Kami berharap di sini ada kerja sama yang baik antara kami dengan masyarakat yang nanti akan melalui jalan yang sama ketika rombongan akan menuju atau kembali ke lokasi yang digunakan selama kegiatan. Itu bisa terjalin dengan baik dari sisi lalu lintasnya," kata dia.

Baca juga: Iring-iringan Mobil Jenazah di Jalan Sering Menimbulkan Konflik

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut nantinya akan ada 4.038 personel Polri yang diterjunkan dalam Operasi Tribata Agung 2023 untuk mengamankan KTT AIS Forum 2023.

Jumlah ini mencakup 1.863 personel Mabes Polri dan 2.220 personel Polda Bali. Kegiatan akan dipusatkan di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.