Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nostalgia Bus Klasik DAMRI Goyobod, Pakai Sasis Mercedes Benz

Kompas.com - 12/09/2023, 16:41 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengulas dunia bus selalu tidak bisa terlepas dari bus klasik atau bus tempo dulu yang pernah eksis menjadi transportasi andalan masyarakat Indonesia. 

Misalnya seperti bus Goyobod yang pernah eksis pada 1988 sampai 2014. Bus klasik yang pernah menjadi kendaraan operasional DAMRI tersebut memang punya julukan serupa dengan nama minuman khas Jawa Barat, yakni es goyobod. 

Julukan itu tidak lepas dari operasional bus yang pernah berjaya jadi angkutan umum di Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Razia dan Tilang Uji Emisi, Berpotensi Meresahkan Akhirnya Dihentikan

Bus dengan bentuk kotak dengan kelir putih dan garis biru muda dan biru tua tersebut ditopang oleh sasis bus Mercedes-Benz.

Berdasarkan unggahan pada Instagram @daimlertruckbusid, sasis bus tersebut menggunakan merupakan generasi kedua dari Mercedes-Benz OF 1113. 

Kendati jadul, sasis bus tersebut dikenal punya mesin yang tahan banting dan irit. Selain itu,  bus ini juga bisa membawa banyak penumpang. Maka dari itu sasis tersebut menjadi andalan banyak perusahaan otobus (PO) di Indonesia hingga 20 tahun. Daimler mengatakan bakal ada bus baru penerus Goyobod ini.

Baca juga: Uji Emisi Gratis untuk Masyarakat Kecil, DLH: tapi Banyak Alphard yang Minta

Bus Goyobod juga menjadi bus pertama pertama di Indonesia yang pakai mesin depan atau front engine. Kendaraan dengan model front engine sendiri punya mesin yang terletak pada bagian depan kendaraan dengan roda depan sebagai penggerak.

Bicara tentang front engine, Daimler menyebutkan di Instagram nantinya dalam waktu dekat  Mercedes-Benz akan meluncurkan produk baru yang akan jadi penerus Goyobod.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau