Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Emisi Gratis untuk Masyarakat Kecil, DLH: tapi Banyak Alphard yang Minta

Kompas.com - 12/09/2023, 14:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyebut ada satu kendala dalam pelaksanaan program-program uji emisi gratis, yakni sasaran yang tidak sesuai dengan prediksi awal.

Sejatinya, pelaksanaan uji emisi gratis hanya diperuntukkan bagi kendaraan milik masyarakat menengah ke bawah seperti kalangan pekerja atau ojek online, serta milik dinas alias kendaraan pelat merah.

Namun fakta di lapangan yang sering terjadi, mobil-mobil mewah milik kalangan menengah ke atas justru ikut memanfaatkan layanan ini.

Baca juga: Sirkuit Mandalika Bisa Tidak Menyelenggarakan F1?

Uji emisi kendaraan gratis di KLHK Manggala Wanabakti, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (23/8/2023). (KOMPAS.com/XENA OLIVIA)Xena Olivia Uji emisi kendaraan gratis di KLHK Manggala Wanabakti, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (23/8/2023). (KOMPAS.com/XENA OLIVIA)

Informasi ini sebagaimana dipaparkan Heri Permana, Kepala Seksi Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH.

Dia menceritakan, berdasarkan pengalamannya baru-baru ini saat mengadakan uji emisi gratis di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Rabu (9/8/2023), di mana banyak kendaraan mewah seperti Toyota Alphard, Toyota Fortuner, bahkan Mercedes Benz.

“Kalau diselenggarakan di kantor Instansi, uji emisi gratis sebetulnya hanya untuk kendaraan dinas, dan sebagian masyarakat kecil. Tapi faktanya banyak Alphard, Fortuner, dan mobil lain yang bagus-bagus minta gratis juga,” ucapnya kepada Kompas.com, Senin (11/9/2023).

Baca juga: Gojek Berencana Operasikan Motor Listrik Penuh pada 2030

Toyota Camry hybrid 2020 ini dinyatakan lulus setelah menjalani uji emisi di loksi razia di Terminal Blok MKompas.com/Sendy Toyota Camry hybrid 2020 ini dinyatakan lulus setelah menjalani uji emisi di loksi razia di Terminal Blok M

Memang belum ada peraturan baku yang menjelaskan uji emisi gratis hanya diperuntukkan bagi masyarakat menengah ke bawah, namun Heri menganggap hal ini tidak sesuai dari segi etika.

Dia mengaku sudah coba menjelaskan kepada pemilik mobil mewah, jika uji emisi gratis seyogyanya hanya untuk masyarakat menengah ke bawah dan kendaraan dinas, namun tidak digubris.

“Itu (mobil mewah) punya masyarakat dan tetap minta gratis, ya sudah, kami ladeni saja,” ujarnya.

Baca juga: Tilang Uji Emisi Dibatalkan meski Kepatuhan Uji Emisi Rendah

Uji emisi di Auto2000dok.Auto2000 Uji emisi di Auto2000

Menurutnya, situasi ini memberikan dua dampak kurang baik dari segi pelaksanaan. Pertama, waktu dan tenaga tim penguji akan lebih terkuras.

Kedua, jatah yang seharusnya milik masyarakat menengah ke bawah jadi seakan terampas.

Dia menjelaskan, untuk kedepannya, program uji emisi gratis akan tetap rutin dilaksanakan DLH secara berkala di beberapa lokasi.

Baca juga: Simak Aturan Track Day di Sirkuit Mandalika

Ilustrasi uji emisi motor di bengkel Honda AHASSKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Ilustrasi uji emisi motor di bengkel Honda AHASS

Pada pelaksanaan selanjutnya, dia mengimbau pemilik kendaraan mewah untuk melakukan uji emisi mandiri di bengkel-bengkel yang sudah berstandar.

“Kalau punya mobil pribadi apalagi yang bagus-bagus, kan sudah banyak tersedia bengkel uji emisi yang berbayar, sebaiknya uji emisi dilakukan di sana,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau