Julian Johan Optimistis Kibarkan Merah Putih di AXCR 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 akan digelar pada 13-19 Agustus 2023, dari Thailand menuju Laos. Pereli nasional kebanggaan Indonesia juga ikut serta, yakni Julian Johan.

Pria yang akrab disapa Jeje ini kental dengan kegiatan off road. Untuk itu, dia menyatakan kesiapannya untuk berkompetisi dalam ajang AXCR yang terkenal dengan karakter medan ekstrem.

Baca juga: Chris John Siap Balapan di Asia Cross Country Rally 2023

Dikatakan ekstrem karena ajang ini disebut-sebut juga sebagai reli Dakar versi Asia. Peserta akan dihadapkan dengan rintangan tanah, lumpur, dan aspal untuk melintasi beberapa jalur utama dan menempuh jarak sekitar 2.000 kilometer.

Kompas.com/Donny Peluncuran tim balap reli Jejelogy GHP untuk berkompetisi di Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023

Jeje tidak sendiri, tapi akan ditemani dengan co-driver Recky Resanto. Kombinasi kedua pebalap ini bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, keduanya pernah balap reli bersama pada 2018 di Malaysia.

“Senang rasanya bisa mengumumkan keikutsertaan saya dan Recky dalam kompetisi Asia Cross Country Rally 2023. Ini merupakan mimpi kecil saya untuk bisa merasakan betapa ganasnya reli Dakar versi Asia," ujar Jeje, dalam sambutannya, di Jakarta, Selasa (25/7/2023).

Baca juga: Persiapan Mitsubishi Triton Generasi Terbaru Jelang AXCR 2023

"Sebab, kalau kita bicara tentang reli, salah satu impian adalah mengikuti reli Dakar. Namun, saat ini ibaratnya Asia Cross Country Rally menjadi tujuan yang realistis untuk kawasan Asia,” kata Jeje.

Kompas.com/Donny Peluncuran tim balap reli Jejelogy GHP untuk berkompetisi di Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023

Tergabung dalam tim Jejelogy GHP, Jeje dan Recky akan menggunakan mobil Lexus 570 yang tampilannya diubah menjadi Toyota Land Cruiser 200.

Jeje mengatakan, Asia Cross Country Rally bukanlah hal yang baru bagi dirinya. Sebab, tahun lalu, dia dipercaya untuk mendampingi salah satu pereli senior Indonesia dari tim pabrikan Jepang.

"Melalui pengalaman tersebut, saya sudah bisa mengkalkulasi perihal rintangan apa saja dan berharap bisa membawa harum nama Indonesia di kancah internasional," ujarnya.