JAKARTA, KOMPAS.com - Husqvarna tampaknya sedang mempersiapkan Vitpilen dengan mesin yang lebih besar. Kabarnya KTM Duke 890 akan jadi basis Vitpilen baru yang diprediksi akan memakai kode 901.
Dikutip dari motorcyclenews, Saat ini cuma ada Vitpilen 401 yang ada di lini produk Husqvarna. Sebelumnya juga ada Vitpilen 701, pakai mesin satu silinder yang lebih besar, tapi sudah discontinued.
Kalau dilihat dari foto yang tersebar di internet, model baru Vitpilen 901 ini sudah siap produksi. Bisa dilihat dari bodinya yang masih serupa dengan Vitpilen saat ini, memakai kombinasi warna hitam doff dan putih di bagian belakang.
Baca juga: Husqvarna Norden 901 Expedition Resmi Meluncur, Fitur Lebih Banyak
Ubahan paling signifikan bisa dilihat dari mesinnya yang lebih besar, dibungkus dengan sasis trellis yang tampak diambil dari Duke. Begitu juga mesin, memakai model 889cc dua silinder yang menghasilkan tenaga 114 TK. Sebenarnya basis mesin yang serupa sudah dipakai di Husqvarna Norden 901.
Walau punya sasis dan mesin uang berbeda, Husqvarna tetap menawarkan Vitpilen baru dengan desain yang serupa dengan model sebelumnya. Misal bodi yang minimalis, ditambah lampu depan besar berbentuk lingkaran dan lampu belakang LED yang tipis.
Untuk bagian instrument cluster, diduga akan menggunakan TFT full colour, mengganti LCD berbentuk lingkaran di generasi sebelumnya. Jadi nantinya hisa semakin kompetitif melawan Ducati Monster, Yamaha MT-09, Triumph Street Triple R, dan pastinya KTM Duke 890.
Baca juga: Video Viral, Pengendara Motor Dikejar Polisi di Jalan Tol
Pada bagian kaki-kaki, Vitpilen 901 tampak menggunakan suspensi yang sama dengan Duke, yakni WP Apex 43mm di depan. Sedangkan di sisi pengereman, dua cakram di roda depan model radial dan dengan KTM Duke 890.
Kabarnya akan hadir juga model yang lebih manusiawi posisi berkendaranya yakni Svartpilen. Motor tersebut akan menyapa masyarakat Indonesia dan menawarkan kendaraan baru untuk bisa dinikmat khalayak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.