Mantan Bos Honda Sebut Marquez Berpeluang Pindah ke KTM

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez masih menjalani masa sulit di Repsol Honda. Tak heran jika akhirnya banyak rumors yang mengatakan dia akan pindah dan salah satunya ke KTM.

Saat balapan pada MotoGP Portugal, Marquez hanya menyelesaikan sprint race dan finis di podium ketiga. Saat main race, dia menabrak Miguel Oliveira hingga keduanya terpental ke luar trek.

Baca juga: Marc Marquez Mulai Latihan Fisik, Siap Balapan Lagi di GP Amerika

Sebelumnya, Marquez pernah mengatakan bahwa tujuan utamanya adalah menjadi juara dunia MotoGP. Jika tidak dengan Honda, maka dia akan mencari pabrikan lainnya. Namun, untuk sekarang ini, dia fokus balapan hingga kontraknya berakhir di 2024.

AFP/MOHD RASFAN Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjajal sesi tes resmi MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang pada 11 Februari 2023.

Oscar Haro, mantan Direktur Olahraga LCR Honda, mengatakan, di Spanyol terdapat kabar yang mengatakan bahwa Marquez marah kepada Honda.

"Red Bull melalukan upaya untuk menempatkannya di motor yang seharusnya, dan secara teori, bisa membawa Pedro Acosta ke MotoGP," ujar Haro, dikutip dari Crash.net, Senin (10/4/2023).

Baca juga: Lorenzo Yakin Bisa Kalahkan Marquez jika Tetap Bersama Ducati

AFP/PATRICIA DE MELO MOREIRA Momen ketika pebalap Repsol Honda Marc Marquez menabrak pebalap RNF MotoGP Miguel Oliveira dalam balapan utama MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Internasional Algarve, Minggu (26/3/2023) malam WIB.

Haro menambahkan, pengaruh besar dari sponsor Red Bull bisa membuat Marquez pindah ke KTM. Jika Marquez pindah ke KTM, maka Pedro Acosta bisa masuk ke Repsol Honda.

"Marc sangat iri kepada tim dan suku cadangnya, saya rasa dia tidak senang dengan Alex Rins mencoba sasisnya. Sebenarnya, rangka baru itu sudah dibuat Kalex sejak tahun lalu dan Marquez tidak mengetahui apa-apa, dia sangat kecewa dengan itu," kata Haro.