Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Pentingnya Tes Tabrak ASEAN NCAP untuk Konsumen Indonesia

Kompas.com - 16/03/2023, 15:21 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com– ASEAN New Car Assessment Program for Southeast Asia (NCAP) merupakan program penilaian mobil baru independen yang dilakukan oleh badan swasta.

ASEAN NCAP menguji dan memberikan rating keselamatan mobil-mobil yang dijual untuk umum di wilayah Asia Tenggara. ASEAN NCAP berada di bawah payung Global NCAP yang berada di tatanan paling besar.

Adrianto Sugiarto Wiyono, ASEAN NCAP Technical Committee, mengatakan ASEAN NCAP mungkin belum familiar di Indonesia. Namun badan ini punya tujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam memilih mobil yang punya tingkat keselamatan terbaik.

Baca juga: Mana Lebih Bertenaga, Suzuki Grand Vitara atau Hyundai Creta?

Toyota AvanzaToyota Toyota Avanza

“Kita ingin ada gerakan dari bawah, dari konsumen, dari pengguna mengenai kendaraan yang lebih aman,” kata Rian di acara Vehicle Safety Course 2023/006, di Politeknik APP, di Jakarta, Kamis (16/3/2023).

Rian menjelaskan, jika masyarakat teredukasi harus memilih mobil dengan fitur dan tingkat keselamatan yang baik, maka hal itu akan mendorong produsen mobil terus meningkatkan sistem keamanan dan keselamatan.

“Kenapa? Sejujurnya kalau kita langsung berhubungan ke pembuat regulasi, pasti akan sulit. Sehingga yang ada, ‘Yuk kustomer kita punya standar seperti ini, kendaraan yang berkeselamatan itu yang seperti ini,” kata Rian.

Baca juga: Alasan Kenapa Motor Sehabis Kena Air Hujan Harus Segera Dibilas

Tes Tabrak Honda WR-V ASEAN NCAPHPM Tes Tabrak Honda WR-V ASEAN NCAP

ASEAN NCAP melakukan uji tabrak berbagai mobil sebagai uji keamanan dan keselamatan pengemudi dan penumpang.

Selain sebagai rujukan buat konsumen tujuan lainnya yaitu untuk "mendorong" produsen mobil meningkatkan teknologi keselamatan produknya.

“Contoh di beberapa perusahaan, mereka sudah minta mobil inventaris harus merek itu, syaratnya minimal bintang 4. Dulu seperti itu. Kalau sekarang sudah ada mobil yang bintang 5, akhirnya kan kejar-kejaran mereka (produsen mobil),” kata dia.

“Maka ada suatu perusahaan pada saat mengembangkan kendaraan, itu melihat ASEAN NCAP punya data (pengetesan), apa sih yang diminta? Nilainya berapa sih? Nah itu yang dipenuhi. Baru merilis kendaraan,” ujar Rian.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke