SEPANG KOMPAS.com - Francesco Bagnaia cukup puas dengan performa motor Ducati Desmosedici GP23. Di hari ketiga tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, Bagnaia berhasil menduduki posisi kedua.
Juara Dunia MotoGP 2022 itu terpaut 0,080 detik dari Luca Marini yang berada di posisi pertama. Meski demikian, top speed Bagnaia jauh lebih kencang dari Marini dengan mencatat 337,5 Kpj di lap 42 dari 43 lap.
Baca juga: Banyak Perubahan, Toyota Tegaskan All New Agya Masih LCGC
Pecco panggilannya, mengatakan, dia dan tim mengubah beberapa setingan di akhir sesi dan hasilnya motor lebih kencang, bahkan lebih kencang dari motor 2022 yang membawanya juara dunia.
“Pada saat yang sama kami menyelesaikannya, kami mengubah bagian elevasi itu dan semuanya seperti menggunakan motor 2022 tetapi dengan kecepatan lebih," kata Pecco dilansir dari Crash.net, Selasa (14/2/2023).
Satu kekurangan motor 2023 kata Pecco ialah soal pengendalian. Pebalap asal Italia tersebut mengatakan, pengendalian motor 2022 jauh lebih mudah.
Baca juga: Truk ODOL Bikin Jalan Rusak, Rugikan Negara sampai Rp 43 Triliun
“Sekarang fokus saya adalah membuat langkah lain di depan. Satu-satunya hal yang kurang adalah pengendalian karena pengendalian motor 2022 sedikit lebih mudah," kata Pecco.
"Yang ini lebih agresif dan gugup, tapi ini adalah sesuatu yang bisa kami fokuskan di Portimao yang sangat penting," kata Pecco.
Setelah tes pramusim Sepang, Pecco masih punya sekali lagi tes yaitu di Portimao, Portugal, 11-12 Maret 2023, sebelum harus memakai motor yang sama untuk bertarung di musim 2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.