"Kami berharap bukan cuman yang datang saja di acara ini, tapi jaringan-jaringan customer yang datang bisa memberikan relasi yang bisa kami follow-up, yang pada ujungnya mampu meningkatkan penjualan produk kami yaitu Isuzu Traga tentunya," ucap Yunaidi.
Selama acara, workshop diisi juga oleh pendiri dan CEO Wethrive Social Impact Creative Agency, Nadia Zein, yang memaparkan terkait pentingnya digitalisasi di sektor pertanian.
Menurut Nadia, kunci dari peningkatan kapasitas petani, UMKM atau peternak, perlu banyak kolaborasi dari multi stakeholder diluar pemerintah, seperti yang telah dilakukan oleh Isuzu pada acara ini sebagai pihak swasta.
Baca juga: Bukan Hanya Angkutan Barang, Isuzu Traga di Filipina Jadi Angkot
"Ini jadi multi disiplin, multi stakaholders dan multi interest. Jadi ini salah satu cara untuk membantu pemerintah lebih mengakselerasi perekonomian Indonesia," ucap Nadia.
Nadia menegaskan, semakin gencarnya era digital saat ini tentunya menjadi momen penting sejalan dengan program pemerintah yaitu Petani Go Digital.
"Itu yang harus di-support multi-multi stakeholders lain, private-private sector seperti Isuzu, untuk bisa bahu-membahu dan bukan berkompetisi. Karena pada akhirnya toh buat mereka juga, demi kepentingan bisnisnya juga," ucao Nadia.
Seluruh peserta juga diberikan kesempatan menjajal Isuzu Traga dan All New Isuzu D-Max di sekitar area lokasi melalui sesi test drive. Ragam rute pengujian disajikan yang diyakini mampu menjawab rasa penasaran para peserta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.