Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Realisasi Ekspor Mobil CBU Indonesia Tembus Rekor Pra-pandemi

Kompas.com - 13/12/2022, 07:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat realisasi ekspor mobil Tanah Air atau completely built up (CBU) Indonesia sepanjang Januari-November 2022 berhasil menembus kinerja periode sebelum pandemi Covid-19.

Berdasarkan data asosiasi, 11 bulan pertama 2022 ekspor mobil CBU Indonesia mencapai 423.619 unit. Angka ini naik 58,5 persen dibanding periode sama sebelumnya yang hanya 267.224 unit.

Kalau dibandingkan pencapaian ekspor CBU sebelum pandemi Covid-19, tercatat cuma 332.023 unit (Januari-Desember 2019). Artinya, meski masih tersisa satu bulan lagi, total ekspor 11 bulan saja tahun ini sudah melesat 27,5 persen.

Baca juga: Ekspor Mobil Buatan Indonesia Melambat di November 2022

Ilustrasi ekspor mobil.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ilustrasi ekspor mobil.

Artinya, dapat disimpulkan bahwa ekspor mobil nasional sudah pulih usai terdampak pandemi Covid-19. Meski pasar di dalam negeri saat ini masih 942.499 unit, selisih tipis untuk ke level normalnya yaitu 1,1 juta unit.

Capaian tersebut berkat adanya peningkatan ekspor dari beberapa produsen otomotif seperti Toyota dengan 143.525 unit, Daihatsu 124.012 unit, serta Isuzu (38.665 unit) dan Honda (7.428 unit) yang mulai menggencarkan aktivitas pengkapalan ke luar negeri.

Kemudian juga ada pendatang baru yang menyumbangkan total ekspor mobil Tanah Air, yaitu Hyundai dengan total ekspor 39.269 unit. Kinerja ini berhasil mengalakan merek mobil asal China yaitu DFSK (344 unit), dan Wuling (18 unit).

Namun nasib berbeda terjadi pada aktivitas ekspor mobil secara terurai alias completely knocked down (CKD). Selama Januari-November 2022 tercatat capaiannya baru sampai 90.762 set unit.

Baca juga: Penjualan Mobil di Indonesia Nyaris Capai Target Tahunan

Ekspor Mobil ToyotaFoto: TMMIN Ekspor Mobil Toyota

Menukik tajam jika dibandingkan dengan torehan sebelum pandemi yang mampu mencapai 511.425 set unit. Walau memang dibanding periode sama di 2021, hasil ekspor CKD masih tumbuh 4,9 persen atau dari 86.546 unit.

Berikut kinerja ekspor CBU Januari-November 2022;

1. Toyota: 143.525 unit
2. Daihatsu: 124.012 unit
3. Mitsubishi Motors: 56.758 unit
4. Suzuki: 44.708 unit
5. Hyundai (HMMI): 38.665 unit
6. Isuzu:7.428 unit
7. Honda: 6.653 unit
8. Hino: 904 unit
9. Hyundai (HIM) 604 unit
10. DFSK: 344 unit
11. Wuling: 18 unit

Sementara kinerja ekspor CKD Januari-November 2022 ialah sebagai berikut;

1. Toyota: 39.080 set unit
2. Mitsubishi Motors: 35.940 set unit
3. Suzuki: 15.252 set unit
4. DFSK: 460 set unit
5. Wuling: 30 set unit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau