Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Mobil Hybrid, Bisa Ngadem Tanpa Menyalakan Mesin

Kompas.com - 30/11/2022, 11:12 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki dua sumber tenaga, yaitu motor listrik dan mesin bakar, mobil hybrid alias hibrida memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan kendaraan konvensional (internal combustion engine/ICE).

Salah satunya, bisa mengaktifkan serangkaian fitur tertentu tanpa mengkonsumsi bahan bakar minyakk (BBM) seperti air conditioner (AC). Hal tersebut karena mesin bakar yang sumber utamanya dari bensin tidak ikut berkerja.

"Iya bisa (mengaktifkan AC tanpa hidup mesin). Sebab ketika mobil hybrid ini pertama kali hidup, belum jalan, yang berkerja hanyalah baterai saja," kata Aftersales Business Divison Head Auto2000, Nur Imansyah Tara kepada Kompas.com, Senin (28/11/2022).

Baca juga: Jangan Salah Paham, Innova Zenix Hybrid Tidak Bisa Berjalan Tanpa BBM

Toyota Kijang Innova Zenix HybridDok. TAM Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid

Namun perlu dicatat, kondisi terkait hanya untuk beberapa waktu saja. Sebab saat baterai sudah mencapai level tertentu mesin bakar akan berkerja secara otomatis.

Keadaan serupa juga berlaku ketika mobil sedang digunakan di jalur perkotaan yang padat kendaraan alias macet. Sehingga itulah yang membuat mobil hybrid lebih hemat bahan bakar dibanding ICE.

"Maka kalau jalanan macet, biasanya bensin ikut terbakar sehingga membuat boros. Tapi kalau di mobil hybrid, selama hanya jalan sedikit yang berkerja baterainya saja sampai di kondisi tertentu yang mana baterai butuh mesin bakar untuk mengisi daya," ujar Tara.

Dalam kesempatan terpisah, Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menjelaskan bahwa jenis hybrid yang diaplikasikan pada Innova Zenix Hybrid merupakan kombinasi seri dan pararel.

Jadi, mesin dan motor listriknya bisa berkerja sendiri tapi juga dapat bersamaan sesuai kebutuhan.

Baca juga: Bagaimana Bila Mobil Hybrid Kehabisan Bensin di Jalan?

Proses perakitan baterai pada mobil terbaru Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid di pabrik TMMIN, Karawang, Jawa Barat.Toyota/TMMIN Proses perakitan baterai pada mobil terbaru Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid di pabrik TMMIN, Karawang, Jawa Barat.

Tapi ketika mobil kehabisan bensin dan daya baterai sudah sedikit, maka mobil tidak bisa dihidupkan. Sebab untuk mengisi daya baterai, mengandalkan mesin bakar yang sumber utamanya dari bensin.

“Ketika bensin pada mobil hybrid mobil mulai menipis, akan ada indikator yang memberitahu bahwa bahan bakar sebentar lagi akan habis, maka dari itu sebaiknya saat itu juga langsung mencari SPBU terdekat untuk mengisi bensin,” katanya.

“Untuk memutar motor starter mobil hybrid akan mengandalkan baterai utama, sehingga kalau baterai ini sampai habis, mesin tidak bisa dihidupkan,” ucap Didi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau