Honda BeAt Rembes Oli, Cek Komponen Ini

SEMARANG,KOMPAS.com - Honda BeAt jadi sepeda motor matik atau skutik yang peminatnya cukup tinggi di Tanah Air. 

Skutik ini terkenal irit bahan bakar dan nyaman digunakan untuk harian. Apalagi dengan dimensi dan bodi yang ringkas sehingga.

Meskipun demikian, seiring usianya bertambah, banyak titik-titik tertentu yang juga membutuhkan perbaikan. 

Salah satunya masalah kebocoran oli, jika dibiarkan kerusakan ini dampaknya serius karena volume oli berkurang. 

Baca juga: Cek Komponen Ini bila Vario 125 Bergetar dan Mulai Lemot

Shokibul Pemilik Bengkel Malam Karangawen mengatakan, kebocoran oli Honda BeAt bersumber seal pulley depan dan belakang yang getas. 

AHM Honda BeAT generasi pertama dengan sistem pengabutan karburator.

"Lebih sering yang depan, karena posisinya dekat blok mesin. Panas mesin jadi mempersingkat usia seal," kata Shokib kepada Kompas.com, Selasa (25/10/2022). 

Kebocoran oli biasanya terlihat di titik-titik dekat crankcase. Tingkat kebocorannya dikategorikan tiga level, yakni aman, sedang, dan parah. 

Sama seperti penyakit oli bocor umumnya, jika dibiarkan berisiko volume oli mesin berkurang drastis. 

"Secara visual terlihat oli rembes di bagian luar. Tapi jalur masuknya oli bisa juga sampai ke blok CVT. Oli mesin bisa ikut mengganggu kinerja mekanikal skutik, akselerasi jadi lemot karena selip kopling," kata dia. 

Harganya juga terbilang murah, seal pulley depan set untuk Honda BeAt harganya berkisar Rp 30 .000.

Dicky Aditya Wijaya Seal Pulley Crankcase Honda BeAt

Kepala Bengkel Honda Nusantara Sakti Penggaron Rofiudin menjelaskan, tidak ada anjuran pergantian seal pulley. Aturan mainnya, sama seperti mengatasi masalah kebocoran oli. 

Baca juga: Simak Prosedur Uji Emisi Kendaraan Bermotor, Wajib Mulai Akhir 2022

"Biasanya yang bocor motor-motor yang berumur di atas 5 tahun. Kasus kebocoran ketahuan pas servis rutin CVT," kata Rofiudin.