Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Mengaku Tanpa Target Penjualan di GIIAS 2022

Kompas.com - 13/08/2022, 07:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


TANGERANG, KOMPAS.com - PT Honda Prospect Motor menjadi salah satu produsen roda empat yang meramaikan pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, yang digelar di ICE BSD, Tangerang, sejak 11-21 Agustus 2022.

Meski kembali meramaikan pameran otomotif akbar tersebut, Honda mengatakan tidak mengejar target penjualan.

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy mengatakan, pada pameran kali ini pihaknya lebih fokus memperkenalkan teknologi terbaru Honda, yakni strong hybrid dan membuat konsumen familiar dengan kendaraan elektrifikasi.

Baca juga: Hadir Pertama Kali di Indonesia, Kendaraan Listrik Isuzu Elf EV Mejeng di GIIAS 2022

“Tidak ada target (penjualan), kami hanya ingin memberikan informasi konsumen teknologi apa yang akan kami miliki. Kemarin kita sedang pejalari, sekarang sudah selangkah lebih dekat,” ucap Billy di ICE BSD, Kamis (11/8/2022).

Honda Accord dan CR-V hybridKompas.com/ApridaMegaNanda Honda Accord dan CR-V hybrid

Seperti diketahui, HPM saat ini mulai fokus untuk menyediakan kendaraan elektrifikasi untuk pasar Indonesia. Upaya ini dimulai dengan memperkenalkan teknologi hibrid di GIIAS 2022.

“Jadi untuk menuju elektrifikasi itu ada jembatannya, untuk membuat konsumen familiar apa sih elektrifikasi. Kami menganggap hybrid itu jembatannya, sambil melihat infrastruktur ke depan. Itu paling penting, karena teknologi yang sesungguhnya adalah yang membuat konsumen happy (senang),” kata Billy.

Baca juga: Perkuat Visi Elektrifikasi, Lexus Perkenalkan Mobil Konsep LF-Z Electrified dan All New Lexus RX di GIIAS 2022

Billy juga mengungkapkan bahwa HPM bakal meluncurkan dua kendaraan elektrifikasi mulai 2023, disusul oleh model e:HEV lain yang nantinya akan diproduksi secara lokal.

“Tahun depan dua hybrid akan kita perkenalkan, tahun depan e lainnya, berikut produksi lokal. Karena bagi kami elektrifikasi itu harus, visinya 2040 produk Honda harus 100 persen baterai plus fuel cell,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau