JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah Valentino Rossi pensiun, Andrea Dovizioso sekarang ini menjadi pebalap yang paling senior. Sayangnya, performanya jauh dari kompetitif.
Setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh Ducati pada musim 2020, Dovizioso sempat menganggur satu musim. Sempat dilirik Aprilia untuk membantu pengembangan RS-GP, tapi akhirnya direkrut oleh Yamaha.
Baca juga: Dovizioso Melempem, Sebut Gaya Balap Tak Cocok dengan Motor
Dovizioso akhirnya masuk tim satelit RNF Racing Team musim ini dengan kontrak satu tahun hingga akhir 2022. Hingga delapan seri berlalu, pebalap asal Italia ini belum pernah finis 10 besar.
Prestasi terbaiknya hanya finis di posisi ke-11, saat balapan pada MotoGP Portugal di Sirkuit Portimao. Musim depan, tim RNF Racing Team akan meninggalkan Yamaha untuk Aprilia.
Meski Dovizioso pernah membantu Aprilia untuk mengembangkan RS-GP, belum tentu dirinya akan diperpanjang kontraknya untuk musim depan.
Baca juga: Motornya Lambat, Yamaha Minta Maaf Pada Dovizioso
"Sekarang ini, saya tidak melihat alasan mengapa saya akan balapan. Maksudnya, saya tidak suka berada dalam kondisi ini, dalam situasi ini," ujar Dovizioso, dikutip dari Crash.net, Kamis (2/6/2022).
Dovizioso menambahkan, dirinya selalu mengatakan, jika dia tidak kompetitif, dia tidak akan berada di MotoGP.
"Jadi, untuk sekarang ini, saya benar-benar tidak ingin memikirkannya. Tidak peduli apa pun pabrikannya," kata Dovizioso.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.