Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17 Juta Orang Bakal Mudik Pakai Sepeda Motor

Kompas.com - 21/04/2022, 15:00 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, sepeda motor merupakan kendaraan pilihan terbanyak kedua masyarakat yang bakal digunakan untuk mudik Lebaran 2022.

Hasil yang dihimpun secara daring Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub ini menyebutkan bahwa ada potensi pergerakan nasional sebesar 31,6 persen dari penduduk Indonesia atau 85,5 juta yang akan keluar kota pada masa Lebaran.

Dari 85,5 juta orang tersebut, sebanyak 26,8 persen atau 22,9 juta orang memilih menggunakan moda transportasi mobil pribadi. Kemudian, 19,8 persennya atau 16,9 juta orang memilih jenis sepeda motor.

Baca juga: Kemenhub Sediakan Angkutan Motor Gratis untuk Mudik, Cek Syaratnya

Ilustrasi mudik naik motorKOMPAS IMAGES / RODERICK ADRIAN MOZES Ilustrasi mudik naik motor

Adapun sebanyak 16,5 persen (14,1 juta orang) memilih naik bus, 10,4 persen (8,9 juta orang) menumpangi pesawat, dan 8,9 persen (7,9 juta orang) menggunakan kereta.

Pergerakan yang diungkap ini mirip pernyataan Presiden Jokowi pada 18 April lalu yang mengatakan akan ada 23 juta mobil dan 17 juta motor selama arus mudik.

"Diperkirakan akan terjadi kemacetan parah. Oleh karena itu, saya ajak masyarakat menghindari puncak arus mudik 28, 29, 30 April 2022," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (18/4/2022).

Namun, perkiraan belasan juta motor ini berseberangan dengan imbauan jangan mudik pakai motor dari pemerintah sebagaimana dikatakan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Baca juga: Pertamina Lubricants Dukung Street Race Polda Metro Jaya

Ilustrasi mudik dengan mobil pribadikompasiana.com Ilustrasi mudik dengan mobil pribadi

Sebelumnya, ia meminta masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik jarak jauh menggunakan motor.

Sebab, mudik memakai motor sangat melelahkan, khususnya kondisi cuaca masih belum menentu.

"Kami memastikan pemudik yang menggunakan sepeda motor dikurangi, kalau bisa jangan. Karena pemudik roda dua ini aspek keselamatannya berisiko, belum lagi cuaca saat ini," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau