JAKARTA, KOMPAS.com – DAMRI merupakan salah satu operator bus yang memiliki rute di berbagai daerah, termasuk kawasan hutan atau perkebunan sawit di Kalimantan. Tentu bus yang melayani trayek berbeda punya karakteristik tersendiri.
Tambahan kelengkapan yang dipasang pada bus DAMRI yang melayani trayek di Kalimantan adalah "senjata" lampu sorot. Lampu sorot memang kerap ditemui juga pada bus-bus Sumatera, fungsinya pun sama, menerangi jalan saat bus beroperasi di malam hari.
Terangnya sinar lampu bus ini bisa dilihat dari video singkat yang dibuat akun Andriawan Pratiktyo di Tiktok. Pada video tersebut, tertulis senjata tempur wajib bus Kalimantan.
Baca juga: Tabrakan Mobil dengan Bus, Jangan Menyalip di Tikungan
@andriawanp Peralatan tempur wajib bus Kalimantan #bus #busmania #videobus #mercy #kalimantan ? Dj Ghost Jedag Jedug Full Beat - DjKomangRimex
Terlihat jalanan yang dilewati bus ketika malam hari sangat gelap, apalagi saat melintasi jalan dikelilingi hutan, terasa gelap gulita. Namun, lampu tersebut dimatikan ketika ada kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan dan kembali nyala saat sudah kosong.
Lampu yang terdapat pada bus tersebut terlihat ditambahkan saja ke bagian depan bumper bus. Nampak seperti modifikasi, namun sangat berguna untuk menerangi perjalan.
Plt. Corporate Secretary DAMRI, Siti Inda Suri mengatakan, untuk jalur Kalimantan, 70 persen wilayah ketika kondisi malam hari sangat gelap.
Baca juga: Protes Aturan ODOL, Ribuan Sopir Truk Demonstrasi di Surabaya
“Ditambah perjalanan melewati hutan dan perkebunan sawit. Kemudian untuk rute Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dari Pontianak seperti melewati Trans Kalimantan termasuk perjalanan jarak jauh, sekitar 350 km,” ucapnya kepada Kompas.com, Rabu (23/2/2022).
Selain jalanan yang gelap, Siti menambahkan kalau kondisi rute yang dilewati cukup sempit. Oleh karena itu, ditambah lampu penerangan agar perjalanan dengan bus jadi aman dan selamat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.