JAKARTA, KOMPAS.com - Kesalahan dalam hal pengisian bahan bakar mobil bisa terjadi pada siapa saja. Kurangnya konsentrasi pengemudi atau petugas bisa berakibat pada pengisian bahan bakar yang salah. Misalkan mobil dengan mesin diesel diisi menggunakan jenis bensin bukan solar.
Seperti contoh video yang diunggah oleh @romansasopirtruck, Minggu (14/2/2022). Dalam unggahan tersebut, terlihat satu unit mobil hendak diangkut truk towing lantaran salah mengisi bahan bakar.
“Akibat kecerobohan petugas pom bensin mobil diesel diisi Pertamax,” tulis keterangan video tersebut.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Sering Ngecas Ponsel Bikin Aki Motor Cepat Soak?
Belajar dari kejadian ini, ada baiknya setiap pemilik mobil menyampaikan dengan benar kepada petugas perihal jenis bahan bakar yang digunakan kendaraanya, seperti mau diisi Pertalite, Pertamax atau Solar.
Hal ini dilakukan guna meminimalisir kesalahan dalam pengisian bahan bakar, pasalnya tidak semua petugas SPBU paham jenis atau merek mobil serta bahan bakar yang digunakan.
Jika terjadi kesalahan seperti ini, tentunya akan memberikan dampak yang cukup fatal pada komponen mesin. Bahkan kesalahan ini bisa menyebabkan terjadi kerusakan dua komponen vital, yakni fuel injection pump atau pompa injeksi bahan bakar dan juga nozzle.
View this post on Instagram
Service Head Auto2000 Bekasi Sapta Agung Nugraha mengatakan, mesin diesel tentunya memiliki karakter yang berbeda dengan mesin bensin. Maka dari itu, tidak boleh sampai salah menggunakan bahan bakar.
“Mesin bensin menggunakan bahan bakar bensin di mana untuk proses pembakarannya digunakan busi (sparkplug). Sedangkan mesin diesel, cara kerjanya adalah dengan melakukan kompresi terhadap udara, selanjutnya udara bertekanan dan suhu tinggi dipicu pembakaran dengan solar,” ujar Sapta kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Sapta melanjutkan, apabila salah mengisi bahan bakar maka mesin tidak bisa bekerja (mogok) dan harus dikuras tangki bahan bakar termasuk saluran-salurannya.
Komponen penting pada mobil diesel seperti injection pump (bosch pump) dan nozzle juga pasti mengalami kerusakan, bahkan harus dilakukan penggantian yang baru jika memang sudah tidak bisa diperbaiki lagi.
Baca juga: Pasang Decal di Motor, Bisa Tahan Berapa Lama?
Sebab kedua komponen tersebut berputar dan bergerak mengandalkan pelumas yang terkandung dalam solar.
“Kalau sudah mogok mobil harus segera diderek ke bengkel untuk dibersihkan saluran bahan bakar termasuk kuras tangki,” katanya.
Sapta juga mengingatkan, pada saat mengisi bahan bakar minyak (bbm) di bagian tutup tangki terdapat tulisan jenis bahan bakar yang harus digunakan, sehingga pemilik kendaraan tidak salah isi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.