Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kode Penggerak di Mobil 4WD

Kompas.com - 24/01/2022, 17:41 WIB
Serafina Ophelia,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada mobil dengan sistem gerak four wheel drive (4WD), ada tuas atau kenop yang berfungsi untuk mengoperasikan sistem 4WD. Beberapa mobil tuasnya berbentuk menyerupai tuas persneling, namun dengan kode yang berbeda.

Tuas ini merupakan tuas transfer case. Perpindahan gigi pada tuas ini mengatur distribusi tenaga yang diberikan ke ban mobil. Dengan mobil 4WD, pengemudi bisa memilih untuk menggunakan 4x4 (semua roda) atau 4x2 (dua roda).

Pada tuas transfer case, ada empat simbol atau kode, yaitu 2H (2WD high range), 4L (low range), 4H (4WD high range) dan N (netral).

Baca juga: Mengenal 4 Jenis Sistem Penggerak Mobil 4WD, Andalan Mobil Offroad

Pergantian gigi pada tuas transfer case bisa dilakukan saat mobil sedang berhenti untuk menghindari kerusakan pada mesin.

Pengemudi bisa berpindah ke 4L saat mobil sedang berjalan, dengan catatan kecepatan mobil saat itu tidak melebihi 80 km/jam. Meskipun begitu, beberapa jenis mobil sudah dilengkapi dengan opsi ganti gigi otomatis, sesuai dengan medan yang sedang dilalui mobil.

Berikut ini adalah arti dan fungsi dari masing-masing kode pada tuas transfer case pada mobil 4WD.

Ford Ranger generasi terbaruMOTOR1.COM Ford Ranger generasi terbaru

1. 2H

2H atau 2WD high range berfungsi untuk menyalurkan tenaga ke dua ban belakang mobil.

Pengemudi disarankan untuk menggunakan opsi ini jika sedang berkendara di aspal atau jalanan yang normal. Ini membuat mobil lebih hemat bahan bakar, karena transmisi hanya bekerja di roda belakang.

2. 4H

4H atau 4WD high range cocok digunakan jika pengemudi akan melalui medan yang kasar, misalnya jalan berlumpur atau berpasir. Opsi ini memberikan traksi atau grip yang lebih besar, sehingga pengemudi tidak perlu takut ban selip atau terjebak lumpur.

Saat menggunakan 4H, tenaga disalurkan ke empat roda mobil sekaligus, sehingga semua roda mobil digerakkan. Fungsi ini juga membuat mobil bisa melaju dalam kecepatan normal hingga tinggi, sama dengan kecepatan yang digunakan saat menggunakan mode 2H.

Baca juga: Tak Terima Ditilang karena Terobos Busway, Pria Ini Malah Ajak Duel Polisi

3. 4L

Ketika jalanan yang dilalui semakin menantang, misalnya turunan atau jalanan yang tidak rata, pengemudi bisa pindah ke opsi 4L atau 4WD low range.

Serupa dengan fungsi 4H, namun 4L dipakai saat kecepatan maksimal mobil tidak lebih dari 50 km/jam. Torsi pada mode 4L memang lebih tinggi, namun bekerja pada kecepatan yang cukup rendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau