JAKARTA, KOMPAS.com - Jorge Lorenzo merupakan salah satu legenda di MotoGP. Pembalap Spanyol itu gantung helm pada akhir musim 2019 di Repsol Honda setelah pindah dari Ducati.
Selama kariernya Lorenzo sudah mencicipi berbagai tim mulai dari Aprilia, kemudian beberapa kali merebut gelar juara dunia di Yamaha, pindah di Ducati dan akhirnya pensiun di Honda.
Baca juga: Simak Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Bandung pada Pekan Ini
Kini setelah menikmati masa pensiun X-Fuera mengatakan bahwa jika dia tidak mengalami cedera di Assen, Belanda, Juni 2019, maka dia pasti masih balapan bersama Honda.
"Tanpa ragu, jika tidak terjadi kecelakaan saya akan tetap di Honda," kata Lorenzo mengutip GPOne, Selasa (11/1/2022).
Kecelakaan parah yang dialaminya saat sesi latihan bebas saat itu menyebabkan retak pada dua tulang belakangnya. Lorenzo kemudian mulai berpikir ulang mengenai kariernya di MotoGP.
Baca juga: Pilihan Mobil Bekas Rp 80 Jutaan, dari Sirion sampai CR-V
"Setelah Assen, pensiun menjadi hal yang memungkinkan, tapi saya tidak mau secepat itu jadi saya tahan sebisa mungkin. Saat ada gunung yang sangat tinggi saya butuh kesabaran dan motivasi untuk mendakinya," kata Lorenzo.
Setelah akhirnya pensiun Lorenzo bersyukur karena menjalani hidup yang dia nikmati. Lebih dari itu dia juga sadar bahwa jika memaksa balapan tidak sepadan dengan risikonya.
"Pada usia 30, 31 atau 32 tahun Anda menjadi lebih berhati-hati dan saya perhatikan itu. Setiap kecelakaan dengan luka berat seperti batu yang menambah beban mental anda dari pengalaman negatif yang membuat anda lebih berhati-hati," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.