Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/01/2022, 12:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Managing Director Yamaha Factory MotoGP, Lin Jarvis, mengatakan tim dan insinyur Yamaha bekerja keras untuk mengembangkan motor Yamaha YZR-M1 2022.

Pengembangan ini dilakukan agar motor siap berkompetisi dengan pabrikan lain. Apalagi Fabio Quartararo sudah mengisyaratkan ingin motor yang lebih bertenaga untuk MotoGP musim ini.

Baca juga: Penyelamatan Anjing yang Terjebak 5 Hari di Tengah Tol

Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo saat menjalani latihan bebas MotoGP Algarve 2021 di Sirkuit Internasional Algarve, Jumat (5/11/2021). AFP/PATRICIA DE MELO MOREIRA Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo saat menjalani latihan bebas MotoGP Algarve 2021 di Sirkuit Internasional Algarve, Jumat (5/11/2021).

Pembalap Perancis itu meminta motor yang lebih baik dari 2021. Para insinyur Jepang kemudian bertugas memberikan motor yang mampu melesat kencang di trek lurus.

“Saya pikir kami memiliki paket yang bagus, sangat seimbang, dengan banyak kualitas positif yang telah dilihat Fabio. Dia memiliki pengereman yang luar biasa, dia memiliki perasaan yang hebat dengan bagian depan,” katanya mengutip Tuttomotoriweb.it, Minggu (2/1/2022).

Jarvis mengungkapkan beberapa keungglan M1 yang tidak dimiliki kompetitor. Meski harus diakui selama berberapa tahun terakhir motor M1 dianggap kurang mengakomodir pembalap Yamaha.

Baca juga: Banyak Sponsor Besar Siap Dukung Perhelatan IIMS 2022

Fabio Quartararo di tes resmi Jerez Foto: Tuttomotoriweb/Dorna Fabio Quartararo di tes resmi Jerez

Mulai dari Valentino Rossi dan Maverick Vinales pernah mengeluhkan pengembangan M1. Baru setelah kehadiran Quartararo, Yamaha bisa unjuk gigi meraih gelar juara dunia pebalap lagi sejak 2015.

“Ini adalah sesuatu yang telah kami lewatkan selama bertahun-tahun dan ini adalah poin yang harus kami selesaikan. Saya optimis, tapi kami harus menjalaninya,” kata Jarvis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com