Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Penyebab Speedometer Rusak

Kompas.com - 01/12/2021, 11:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Panel instrumen pada sepeda motor memberikan berbagai informasi yang ditunjukkan oleh bermacam-macam indikator seperti speedometer, odometer, takometer, hingga fuelmeter.

Tentu tiap-tiap indikator tersebut punya fungsinya masing-masing. Speedometer untuk mengukur laju kendaraan, odometer untuk mengukur jarak tempuh, takometer untuk mengukur putaran mesin, lalu fuelmeter untuk menunjukkan jumlah bahan bakar yang tersedia dalam tangki.

Namun seiring penggunaannya, terkadang pengendara akan menemui permasalahan pada panel instrumen sepeda motornya, seperti informasi yang ditunjukkan tidak lagi akurat, bahkan berhenti berfungsi.

Baca juga: Skema Kredit Xenia Model Baru, Cicilan Mulai Rp 3 Jutaan

Contohnya yakni jarum speedometer yang gerakannya tidak stabil, jarum takometer berhenti bergerak saat tuas gas motor ditarik, atau fuelmeter yang salah menunjukkan jumlah bensin dalam tangki.

Menurut Dwi Suwanto, Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha area Surabaya, gangguan pada panel instrumen bisa disebabkan karena beberapa hal.

Speedometer Honda RevoFoto: Blog garasi Modifikasi Speedometer Honda Revo

Saat dihubungi Kompas.com belum lama ini, Dwi mengatakan harus melihat dulu jenis motor dan panel instrumen yang mengalami gangguan. Sebab penyebab gangguan pada panel instrumen analog dapat berbeda dengan panel instrumen digital.

"Ini karena untuk (panel instrumen) digital lebih rumit. Sebagian juga terhubung dengan sensor pada ECU," ungkap Dwi menjelaskan.

Baca juga: Berapa Denda yang Harus Dibayar Penunggak Pajak Kendaraan?

Jika pada panel instrumen analog, kemungkinan gangguan disebabkan kabel-kabel yang tertekuk, berkarat, atau putus. Jika hanya tertekuk masih bisa diperbaiki. Namun bila sudah berkarat bahkan putus maka kabel wajib diganti.

Lalu apabila fuelmeter yang mengalami gangguan, Dwi memperkirakan faktor lain seperti sensor pelampung dalam tangki bahan bakar sudah rusak.

"Pelampung dalam tangki bahan bakar itu sebagai sensor yang memberikan info kondisi jumlah bahan bakar di tangki. Kalau pelampung tersebut bermasalah maka tampilan jumlah bahan bakar pada panel instrumen juga akan salah," kata ia.

Menurut Dwi, perbaikan panel instrumen analog lebih mudah karena sistemnya yang sederhana sehingga penyebab kerusakan cepat ditemukan. Sementara pada panel instrumen digital, ia mengatakan butuh ketelitian lebih karena sistem yang terpasang sudah sepenuhnya elektronik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau