Merawat Sepeda Motor Tanpa Harus ke Bengkel

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah beberapa pekan belakangan ini, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terus diperpanjang. Banyak juga masyarakat yang menurutinya dengan tetap berada di rumah.

Meskipun berada di rumah saja, sepeda motor tetap membutuhkan perawatan. Agar kondisi motor selalu prima saat digunakan kembali.

Frengky Rusli, Chief Yamaha DDS Jabodetabek, mengatakan, untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam melakukan servis rutin, Yamaha menghadirkan fasilitas SKY (Service Kunjung Yamaha) yang dapat dinikmati oleh seluruh konsumen setia Yamaha.

Baca juga: PPKM Diperpanjang Lagi, Begini Aturan Berkendara ke Luar Kota

"Selain fasilitas SKY, kami juga akan berbagi tips untuk merawat motor selama di rumah. Kami berharap konsumen Yamaha tetap memiliki sepeda motor yang prima saat digunakan,” ujar Frengky, dalam keterangan resminya.

Dok. YIMM Ilustrasi merawat sepeda motor sport di rumah

Ada beberapa perawatan sepeda motor yang dapat dilakukan sendiri di rumah. Terdapat beberapa komponen seperti rantai roda, kabel kopling, kabel gas dan bagian-bagian lainnya yang perlu diperhatikan oleh pemilik motor ketika tidak menggunakan kendaraannya dalam jangka waktu cukup lama. Sebab, dikhawatirkan akan dapat mempengaruhi kinerja motor tersebut.

Berikut beberapa tips perawatan ringan sepeda motor selama PPKM:

1. Mencuci motor untuk menghindari timbulnya karat dan risiko lainnya yang berpotensi merusak komponen.

2. Memberi pelumas pada bagian yang berpotensi akan berkarat, seperti rantai roda, kabel kopling, kabel gas dan bagian-bagian lainnya yang bergesekan.

3. Memanaskan mesin secukupnya setiap hari, kira-kira sampai suhu kerja mesin antara 80-100 derajat Celcius. Biasanya, kegiatan ini memakan waktu sekitar 3-5 menit.

4. Untuk motor matik, sebaiknya diparkir dengan standar tengah agar mudah ketika ingin memanaskan mesin.

5. Jika motor tidak digunakan dalam jangka waktu cukup lama, simpan di tempat yang terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung. Sebab, dapat menyebabkan retakan pada kaca speedometer dan dapat membuat warna bodi motor menjadi kusam serta memudar.

Dok. YIMM Ilustrasi merawat sepeda motor sport di rumah

Hasan Ardiansyah, Senior Service Advisor Yamaha FSS Jakarta, mengatakan, jangan lupa untuk cek kondisi ban, jika motor diparkir terlalu lama berdampak pada tekanan udaranya bisa berkurang bahkan kempis.

"Disarankan untuk menambahkan tekanan angin dengan ukuran standar dari pabrikan. Dengan rata-rata ukuran 29.0 Psi untuk ban depan dan 33.0 Psi untuk ban belakang," kata Hasan.

Selain dari tips-tips tersebut diatas, tetap lakukan service berkala secara rutin ke bengkel resmi. Agar motor terhindar dari kemungkinan masalah di kemudian hari dan selalu dalam kondisi prima.