Perhatikan Ini jika Ingin Beli Mobil Bekas Bermesin Diesel

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang ingin mencari kendaraan dengan mesin diesel dengan dana terbatas, pasar mobil bekas bisa jadi tujuan alternatif.

Sebab, pasar mobil bekas saat ini menyediakan berbagai macam model mobil mesin diesel dengan ragam kondisi dan harga.

Seperti pemilihan kendaraan bekas lainnya, ada cara sederhana bagi calon konsumen memberikan penilaian sebelum memutuskan untuk meminang mobil diesel.

Baca juga: Bedanya Bus di Negara Lain dan Indonesia Soal Keselamatan Penumpang

“Ada cara mudah untuk menilai mesin diesel kondisinya masih baik atau bermasalah. Bisa dengan cara melihat tutup oli mesin saat mesin sedang langsam, apakah mengeluarkan asap atau tidak,” ujar Andi dari diler mobil bekas Jordy Mobil MGK Kemayoran, Jumat (4/6/2021).

Caranya, nyalakan mobil diesel tersebut seperti langkah memanaskan mesin mobil pada umumnya. Lalu setelah 10 menit dihidupkan, lihat tutup oli apakah mengeluarkan asap atau tidak. Jika mengeluarkan asap putih itu tanda mesin rusak.

Mesin diesel 1.3L pikap Sokon import dari Italia.

“Biasanya tiga bulan berselang akan turun mesin. Ini untuk mencegah konsumen mengeluarkan biaya ekstra padahal mobil baru dibeli beberapa waktu lalu,” tutur Andi.

Tambahan, untuk mesin bensin juga bisa dilakukan pemeriksaan kondisi secara mudah. Cek bagian knalpot apakah ada bekas oli dibagian dalam lubang knalpot.

Baca juga: Daftar Harga Toyota Rush di Makassar Mulai Juni 2021

“Kalau ada artinya akan turun mesin, dijamin. Sebab, kondisinya sudah parah bila seperti itu,” kata Andi.

Andi menyarankan, calon pembeli harus pintar-pintar dalam memilih kendaraan bekas guna terhindar dari kerugian di kemudian hari.

“Bila kesulitan sebaiknya bawa orang yang lebih paham dan diperacaya untuk ikut memberi penilaian,” ucap Andri.