Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plus Minus Jenis Tangki Bahan Bakar Mobil, Besi dan Plastik

Kompas.com - 13/03/2021, 09:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comTangki memiliki peran penting untuk menyimpan bahan bakar mobil. Ketika pertama mendengar tangki bahan bakar, terlintas kalau komponen ini terbuat dari besi, padahal ada juga yang terbuat dari plastik resin.

Head Product Improvement/ EDER Department Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor Bambang Supriyadi mengatakan, ada beberapa kelebihan dan kekurangan bagi tangki berbahan besi dan plastik resin.

“Keuntungan dari tangki BBM berbahan resin yaitu lebih ringan dan tidak berkarat. Sedangkan kelemahannya, tangki resin tidak bisa diperbaiki dan harus diganti bila rusak,” ucap Supriyadi kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Tak Perlu Ribet, Begini Cara Daftar SIM secara Online

Perawatan berkala pada tangki bahan bakar kendaraan perlu dilakukan untuk menjamin kualitas bahan bakar yang disediakan untuk mesinSetyo Adi/Otomania Perawatan berkala pada tangki bahan bakar kendaraan perlu dilakukan untuk menjamin kualitas bahan bakar yang disediakan untuk mesin

Sedangkan untuk tangki yang berbahan besi, kelebihannya yaitu lebih kuat dan tidak mudah rusak atau retak kalau terbentur benda di jalan. Selain itu, jika ada retak, tangki besi tidak perlu diganti, tinggal perbaiki saja.

Sedangkan kekurangan dari tangki besi yaitu bisa mengalami korosi atau berkarat jika ada penguapan atau kondensasi di dalam tangki. Untuk tangki resin bukan berarti bebas dari penguapan, namun lebih rendah terjadinya.

Baca juga: Belajar dari Kecelakaan Sumedang, Pengemudi Bus Jangan Ambil Risiko

“Karena tidak akan menghasilkan karat, efek kondensasi di tangki resin adalah bercampurnya bensin dengan air. Sehingga jika masuk ke ruang mesin, bisa menyebabkan mesin tersendat,” kata Supriyadi.

Untuk mengurangi risiko kondensasi di tangki bahan bakar, bisa dengan sering mengisi penuh tangkinya. Hal ini membuat ruang udara di tangki semakin kecil dan kondensasi tidak terjadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com