Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Dovi Pakai Baju Balapan Pengangguran, Ternyata Kalah Taruhan!

Kompas.com - 20/09/2020, 16:28 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


MISANO, KOMPAS.com - Andrea Dovizioso akhirnya buka suara mengapa mengenakan tulisan Unemployed di baji balapnya. Ternyata bukan curhat, tapi karena kalah taruhan dengan teman-temannya.

"Saya terpaksa memakainya karena bertaruh dengan teman-teman saya. Mereka mengatakan saya harus pakai jika saya ada di urutan pertama setelah Misano 1 (GP San Marino), dan itu terjadi," katanya mengutip Crash.net, Minggu (20/9/2020).

Baca juga: Mau Ganti Aki, Lebih Baik Aki Basah Atau Kering?

Racing suit Andrea DoviziosoFoto: MotoGP on BT Sports/Twitter Racing suit Andrea Dovizioso

Padahal kata Dovi dia sama sekali tidak menyangka akan ada di puncak klasemen. Di GP San Marino penampilannya kurang baik. Dia berada di atas karena Fabio Quartararo jatuh dan gagal finis.

"Saya tak sebaik itu karena saya finis di urutan ketujuh. Tetapi pada akhirnya, itu terjadi dan saya harus memakainya. Jika Anda mempertaruhkan sesuatu dengan teman-teman Anda, Anda tidak bisa kembali," katanya.

"Jadi saya dipaksa oleh teman-teman saya. Tapi Fabio yang melakukannya!," kata Dovi.

Baju balap Andre DoviziosoFoto: Instagram/Andrea Dovizioso Baju balap Andre Dovizioso

Saat ini Dovi memimpin klasemen sementara dengan 76 poin. Selisih enam poin dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) di posisi kedua dengan 70 poin.

Baca juga: Tim VR46 Bisa Naik Kelas ke MotoGP di 2022

Sebelumnya ditengarai Dovi memakai tulisan Unemployed yang berarti pengangguran karena curhat, sebab tahun depan dia sudah tidak bersama Ducati Corse sedangkan sampai saat ini belum mendapat kursi tim lain.

Dovi sendiri mengganti julukan Desmodovi menjadi Undaunted untuk musim 2020. Undaunted bermakna tak mudah terintimidasi dan tak mudah menyerah meski dalam kesulitan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com