Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Mulai Cari Partner untuk Dijadikan Tim Satelit

Kompas.com - 25/08/2020, 09:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di MotoGP, sekarang ini hanya ada dua pabrikan yang belum memiliki tim satelit, yakni Suzuki dan Aprilia. Namun, Suzuki mengungkapkan pihaknya sedang mencari partner.

Davide Brivo, Manajer Tim Ecstar Suzuko, mengatakan, memang benar bahwa Suzuki ingin memiliki tim satelit. Namun, dirinya sangat berhati-hati dalam membicarakan hal tersebut. Sebab, sudah lama kabar tersebut beredar.

Baca juga: Kenapa Pebalap MotoGP Menurunkan Kakinya Saat Akan Menikung?

"Alamiah untuk memiliki tim lain, untuk mengumpulkan lebih banyak data dan informasi, serta mempercepat pengembangan," ujar Brivio, dikutip dari GPone.com.

Joan Mir saat berlaga di MotoGP StyriaJoan Mir Joan Mir saat berlaga di MotoGP Styria

Brivio menambahkan, Suzuki sudah berbicara dengan Dorna Sports dan waktu yang ideal untuk menambah tim adalah 2021. Sebab, kontrak baru antara Dorna dan semua tim akan dimulai.

"Kami ingin mencobanya, sudah ada pembicaraan dengan beberapa orang di paddock. Seseorang sudah menanyakan saya informasi ini, ada beberapa yang tertarik. Namun, bukanlah suatu kewajiban untuk memiliki tim satelit," kata Brivio.

Baca juga: Seberapa Penting Fungsi Sensor Temperatur Ban di Motor MotoGP?

Brivio punya hubungan baik dengan Valentino Rossi karena pernah menjadi manajer tim Yamaha dulu. Beberapa orang pun mengatakan Suzuki bisa menggaet tim VR46 sebagai tim satelit.

"Kami sangat ingin punya tim satelit. Kami hanya perlu mencari orang yang ingin melakukannya bersama kami. Untuk sekarang, sudah ada pembicaraan dengan beberapa orang di paddock," ujar Brivio.

Lagi pula, Rossi pernah menyebutkan belum tertarik untuk membuat tim VR46 di kelas MotoGP. Sebab, dana yang dibutuhkan sangat besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau