JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pindad (Persero) sudah mulai melakukan proses produksi kendaraan taktis (Rantis) Maung 4x4. Hal ini dilakukan guna memenuhi permintaan pemesanan dari Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Abraham Mose, Direktur Utama PT Pindad, mengatakan proses produksi Maung sudah dimulai sejak pekan ini, diharapkan sudah ada beberapa unit yang bisa dikejar dalam dua bulan.
"Sudah dimulai ya, material yang dibelanjakan juga sudab mulai datang, tapi ini untuk yang militer dulu yang kemarin dipesan 500 unit. Diharapkan saat HUT TNI di Oktober nanti sudah ada 50-an unit yang bisa ikut," ujar Abraham kepada Kompas.com, Kamis (23/7/2020).
Baca juga: Makna di Balik Nama Maung Pindad yang Pernah Dijajal Prabowo
Abraham menjelaskan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, merencanakan Maung agar bisa ikut serta dalam parade defile perayaan HUT TNI pada 5 Oktober 2020 nanti.
Sementara untuk sisa jumlah unit Maung yang menggunakan mesin turbodiesel berkubikasi 2.400 cc lainnya, diklaim akan tetap dikerjakan.
Menurut Abraham, meski bertahap, Pindad mengupayakan pemenuhannya bisa dikejar hingga akhir 2020.
Baca juga: Pindad Berencana Bikin Mesin Sendiri Ketimbang Comot Merek Lain
"Jadi memang bertahap unitnya, tidak langsung 500 unit karena kan butuh proses. Setelah jadi nanti ada proses pengujian dan lain sebagainya lagi. Konsen kami tetap memunuhi untik militer lebih dulu," ucap Abraham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.