Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Benar Mengoperasikan Electric Starter pada Motor

Kompas.com - 08/06/2020, 06:42 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Berkendara menggunakan sepeda motor memang lebih fleksibel dibandingkan dengan mobil. Apalagi, jika kondisi lalu lintas di jalanan tengah padat dan rawan terjadinya kemacetan.

Akan tetapi, yang menjadi permasalahan lain jika motor itu tiba-tiba bermasalah dan mesin tidak mau menyala meskipun sudah berulang kali dicoba.

Menangani motor yang sedang mengalami masalah mesin tidak bisa menyala memang harus sabar.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Sering Ganti Merek Oli Bisa Merusak Mesin?

Sebelum menyerah dan dibawa ke bengkel, biasanya pemilik kendaraan berupaya untuk menyalakan mesinnya. Baik menggunakan cara kick starter atau pun dengan electric starter.

Saat menggunakan starter electric ini ternyata juga tidak boleh asal tekan. Ada pantangan yang harus diikuti oleh pemilik motor agar tidak menimbulkan kerusakan pada komponen motor.

Kondisi Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (7/2/2020). Sejak Minggu (2/2/2020), banjir akibat luapan sungai menggenangi wilayah permukiman penduduk.KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Kondisi Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (7/2/2020). Sejak Minggu (2/2/2020), banjir akibat luapan sungai menggenangi wilayah permukiman penduduk.

Senior Instructor Astra Motor Training Center Semarang Fachrul Reza, mengatakan, saat menggunakan elektric starter motor, sebaiknya jangan terlalu lama memencetnya.

Diusahakan, saat menggunakan electric starter tidak lebih dari lima detik. Jika mesin tetap tidak mau menyala sebaiknya tidak dipaksakan untuk memencetnya terlalu lama.

“Sebaiknya sekali memencet electric starter tidak lebih dari lima detik, kalau lebih akan membuat motor starternya menjadi panas,” katanya kepada Kompas.com, Minggu (7/6/2020).

Baca juga: Ini Aturan Tingkat Kebisingan Knalpot Motor, Melanggar Didenda Rp 250.000

Reza menambahkan, jika tetap memaksakan menggunakan elektric starter lebih dari lima detik dan dilakukan berulang-ulang justru bisa merusak komponen motor starternya.

“Kalau motor starternya sudah panas bisa merusak komponennya,” tuturnya.

Kendaraan yang terendam banjir di Kemang sejak Sabtu sore (27/8/2016).Nibras Nada Nailufar Kendaraan yang terendam banjir di Kemang sejak Sabtu sore (27/8/2016).

Maka dari itu, Reza pun menyarankan saat motor tidak bisa hidup jangan terlalu lama memencet elektric starter.

Baca juga: Catat, Ini 6 Efek Buruk Copot Saringan Udara pada Motor

Upaya untuk menghidupkan mesin motor bisa dilakukan dengan cara menggunakan manual starter atau diengkol.

“Bisa pakai kick starter untuk mencoba menghidupkan motor,” kata Reza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau