JAKARTA, KOMPAS.com - Harga motor sport retro 150cc makin mahal di pasaran. Tampang cantik, tenaga besar dan bermesin 2-tak dengan suara yang khas membuat motor-motor tersebut jadi incaran kolektor saat ini.
Dari beberapa nama setidaknya ada empat motor yang cukup legendaris dan banyak peminatnya di Indonesia. Keempatnya ialah Honda NSR150, Kawasaki Ninja 150, Suzuki RGR 150, dan Yamaha TZM 150.
Baca juga: Tips Membeli Motor Sport 2-Tak Suzuki RGR 150
1. Honda NSR150
Nama Honda NSR cukup terkenal di ajang balap. Maka itu, saat NSR 150 keluar, tak heran motor sport 2-tak ini jadi idola para pecinta roda dua dari dulu hingga sekarang.
Cukup banyak tipe NSR 150 series yang beredar di Indonesia, mulai dari tipe R, RR atau Astra, New RR, dan terakhir tipe yang paling tinggi adalah SP.
"NSR 150 R tahun 1994-1996 itu ciri-cirinya pakai behel bulat. Cat mesin hitam, dan rangkanya warna silver muda. Lalu, untuk tahun 1996-1998, mesinnya warna silver gelap dan rangka silver tua," ujar Ervino Latief, pendiri NMC (NSR Motorcycle Club).
2. Kawasaki Ninja 150
Kawasaki Ninja 150RR 2-tak punya banyak cerita di Indonesia. Sudah mengaspal sejak 1996, sepeda motor ini dikenal sebagai yang terkencang di segmennya.
PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) terus memperbarui hingga tiga generasi, namun akhirnya harus tutup usia mulai Juli 2015 karena regulasi pemerintah yang mengharuskan menjadi Euro3.
Teknologi Super KIPS dan HSAS yang dipasang agar tetap ramah lingkungan hanya mampu bertahan sampai Euro2.
Setelah tutup usia, KMI menyiapkan generasi penerus yang lebih ganteng, mengadopsi teknologi mesin 4-tak, meski harus naik kelas menjadi 250cc dengan nama Ninja RR Mono.
Baca juga: Pelihara Honda NSR 150, Hati-hati dengan Part-part ini
Suzuki RGR 150 lahir di Indonesia pada awal 1990. Saat itu kehadirannya diposting untuk menantang Yamaha RX-Z. Model pertama yang lahir di Indonesia sering disebut RGR Sprinter karena punya lampu belakang kotak.
RGR Sprinter merupakan impor CBU dari Thailand. Di Negeri Gajah Putih motor itu bernama RG-V 150SS, yakni RG-V generasi kedua setelah RG-V 150S (1985-1991).
Sayang masa hidup RGR Sprinter tak lama. Suzuki menyetop penyebarannya pada 1992, dan kemudian pada 1993 digantikan RGR 150 generasi kedua yaitu RGR 150 Crystal.