Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Anti-Pegal Pakai Mobil Manual buat Jarak Jauh

Kompas.com - 24/12/2019, 16:01 WIB
Fauzan Dary Setyawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Berpergian jarak jauh menggunakan kendaraan roda empat dengan fitur transmisi matik memang menyenangkan. Pengemudi tidak perlu repot menekan pedal kopling, cukup rem dan gas saja.

Lalu, bagaimana dengan mobil dengan transmisi manual. Sejatinya, mobil manual juga memiliki keuntungan tersendiri saat pergi jarak jauh atau keluar kota. Namun dengan catatan tidak terjebak kemacetan panjang, yang membuat kaki cepat lelah karena harus menginjak pedal kopling.

Agar menambah kenyamanan, sebaiknya sebelum melakukan perjalanan, periksa dahulu kesehatan komponen transmisi.

Bila komponen pada transmisi seperti kampas kopling rutin diperiksa, maka pengemudi tidak perlu bersusah payah menginjak pedal kopling yang keras. Ini juga berguna untuk melakukan perpindahan gigi agar tetap halus dan nyaman.

Baca juga: Jasa Marga Sediakan Layanan Antar BBM di Tol Layang Japek

Didi Ahadi, Technical Service PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, sebaiknya periksa secara berkala kondisi kopling sebelum digunakan. Beberapa komponen transimisi manual akan aus karena usia dan pemakaian.

Mobil bertransmisi manual memiliki plat kopling, fungsinya sebagai penghubung antara mesin dan transmisi. Plat tersebut pastinya akan menipis karena pemakaian,” kata Didi.

Sebaiknya melakukan penggantian oli transmisi sesuai dengan anjuran dan pedoman penggantian oli yang terdapat pada buku panduan pemilik.

Baca juga: Penyanyi Titiek Puspa Meninggal Dunia


Untuk menjaga komponen agar tetap awet, lanjut Didi, jangan lupa periksa minyak yang berfungsi untuk melepas dan menekan koplingnya sebelum bepergian.

Penggunaan transmisi manual yang kurang halus atau nyentak juga menyebabkan rasa kurang nyaman. Perhatikan tekhnik melepas pedal kopling dan menekan pedal gas.

“Kalau mau halus jaga keseimbangan antara pelepasan pedal kopling dan penekanan pedal gas, pergantian gigi usahakan di sekitar 2000 RPM, karena biasanya akan terasa halus. Namun jika membutuhkan power, maka pergantian gigi bisa dilakukan di 3000 RPM, disesuaikan saja dengan kebutuhan,” tutup Didi.

Baca juga: Penerapan Sistem Satu Arah di Puncak Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Selain itu, biasakan memanfaatkan rem tangan (rem parkir) dibandingkan harus menjaga setengah kopling. Kebiasaan ini banyak dilakukan pengemudi saat macet di jalanan yang menanjak seperti jalur Puncak.

Dengan menahan kopling setengah, kerja kampas kopling akan semakin berat dan panas. Biasanya bakal tercium bau gosong kalau terus menerus dipaksakan, dan komponen kopling pun rusak.

Usahakan selalu memasang rem tangan saat mobil berhenti karena macet. Teknik ini selain menjaga kerja komponen, juga meringankan kerja kaki pengemudi agar tidak mudah lelah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau