Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Unik AMMDes Jadi Penyelamat Ibu Hamil

Kompas.com - 23/12/2019, 14:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) ambulance feeder kembali menyelamatkan seorang ibu hamil. Bahkan, proses melahirkan juga terjadi di dalam AMMDes tersebut.

Adalah Sawiyah, seorang ibu dari Desa Kadurahayu, Lebak, Banten, yang sudah hendak melahirkan dan mengalami proses pembukaan kedelapan.

Dalam perjalanan ke Puskesmas Desa Mekarmanik, Sawiyah yang ditolong menggunakan AMMDes harus berhenti di perjalanan untuk melakukan proses persalinan.

Baca juga: AMMDes Selangkah Lebih Maju Menuju Ekspor

Proses persalinan yang dilakukan menjelang jam 2.00 pagi ini berhasil melahirkan seorang anak dalam kondisi sehat yang dinamakan Amanda Desvita, dengan panggilan Amdes.

AMMDes Ambulance FeederKemenperin AMMDes Ambulance Feeder

"Ini membuktikan bahwa AMMDes kembali dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Kabupaten Lebak, Banten, khususnya bagi ibu hamil," ujar Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Putu Juli Ardika, melalui keterangan resminya, di Jakarta, Minggu (22/12/2019).

Putu menambahkan, peran AMMDes menjadi bukti nyata terhadap upaya menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB).

AMMDes ambulance feeder ini menjadi proyek percontohan, karena di Kabupaten Lebak masih ada belasan desa yang akses jalannya buruk dan berbatu-batu sehingga sulit dijangkau dengan mobil ambulans konvesional.

Baca juga: Tampil di TTG Nasional, AMMDes Dapat Pujian, Esemka Tuai Pesanan

“AMMDes ini dilengkapi defential lock dengan ban yang bisa disesuaikan dengan medan jalannya, sehingga tidak selip untuk menempuh medan ekstrim dan infarstruktur minim,” kata Putu Juli.

AMMDes yang sudah memiliki tingkat kandungan komponen lokal yang cukup tinggi, yakni 70 persen juga mulai dilirik oleh negara-negara tetangga karena kemampuannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com