JAKARTA, KOMPAS.com - Kejuaraan Trial Game Asphalt akan memasuki seri ketiga pada 21 September 2019, di Sirkuit Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. Seluruh pebalap supermoto dipastikan bakal menunjukan kemampuannya untuk mengamankan posisi.
Terutama pebalap yang berada di urutan tiga besar, seperti Farudilla Adam, Tommy Salim dan, Doni Tata.
Sebagai juara umum Trial Game Asphalt dua tahun berturut-turut, Doni Tata tak ingin tahtanya tahun ini lepas. Balapan di Yogyakarta yang merupakan kandang sang juara bertahan akan jadi momentum terbaiknya mengamankan posisi.
Baca juga: Ubah Motor Trail Jadi Supermoto, Ganti 5 Komponen Ini
"Target saya bisa sapu bersih podium FFA 450 dan 250. Karena tahun ini saya sama sekali belum menduduki peringkat pertama di semua kelas," kata mantan pebalap Moto2 itu dalam siaran resmi, Minggu (15/9/2019).
Ketatnya atmosfir balapan tahun ini juga diakui Doni Tata. Imbasnya, catatan waktu rider kelahiran Sleman ini sempat turun di dua seri awal.
Saat ini Farudilla Adam memimpin klasemen dengan 97 poin disusul Tommy Salim dengan 87 poin. Sementara Doni berada di posisi ketiga dengan 84 poin.
"Persaingan TGA tahun ini makin kompetitif. Selain banyak rider top, tim-tim juga lebih fokus meriset motornya. Makin kencang tahun ini dibanding tahun-tahun sebelumnya. Intinya tim-tim jauh lebih siap," kata dia.
Animo Meningkat
Mario CSP dari 76 Rider, penyelenggara Trial Game Asphalt, mengapresiasi tingginya animo pegila balap supermoto terhadap ajang ini. Dalam setiap seri gelaran selalu ada peningkatan dari sisi partisipasi pebalap maupun jumlah penonton.
"Selain itu juga terjadi peningkatan jumlah penonton, baik yang datang ke event maupun yang menonton live streaming. Ini indikasi semakin diminati oleh pebalap dan juga penonton," kata Mario.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.